Membuka Kembali Jalur Produksi Regulernya
Sebelumnya, Foxconn telah berhenti memproduksi barang-barang elektronik buatannya sejak virus Corona mulai merajalela.
Nah, Foxconn mendesak pemerintah untuk memberi izin agar mereka bisa membuka kembali jalur produksi regulernya tersebut.
Foxconn sendiri menargetkan produksi dua juta masker per hari pada akhir bulan Februari kemarin.
“Semakin awal kita mengambil langkah untuk berjaga-jaga, maka semakin awal pula kita bisa mencegah virusnya, semakin awal kita bisa menyelamatkan hidup, dan bisa segera mengatasi masalah ini,” ujar perwakilan dari perusahaan, seperti yang dilansir dari BBC.
Baca Juga: Nonton Konser di Tengah Wabah Virus Corona Bisa Dilakukan, Asal......
Sudah Mulai Memproduksi
Sementara itu, dilansir dari BBC, Foxconn mengaku udah mulai memproduksi masker bedahnya di pabrik manufaktur andalannya di Shenzhen, China Selatan.
Nantinya, masker tersebut pertama kali bakal didistribusikan untuk seluruh pekerja Foxconn.
Setelah produksi penuh dimulai, perusahaan baru bakal mendistribusikan masker ke luar pabrik.
Penulis | : | None |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR