CewekBanget.ID – Wabah virus Corona yang semakin meluas membuat seluruh masyarakat di dunia panik dan menyebabkan pasokan masker bedah menjadi turun drastis.
Enggak cuma itu, harga jual masker juga melonjak seiring dengan permintaan yang tinggi.
Hal ini dimanfaatkan oleh Foxconn, pabrik elektronik asal Taiwan yang awalnya memproduksi iPhone beralih bisnis untuk memproduksi masker.
Baca Juga: Konsumsi 5 Makanan Ini Untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Agar Tidak Tertular Corona!
Membuka Kembali Jalur Produksi Regulernya
Sebelumnya, Foxconn telah berhenti memproduksi barang-barang elektronik buatannya sejak virus Corona mulai merajalela.
Nah, Foxconn mendesak pemerintah untuk memberi izin agar mereka bisa membuka kembali jalur produksi regulernya tersebut.
Foxconn sendiri menargetkan produksi dua juta masker per hari pada akhir bulan Februari kemarin.
“Semakin awal kita mengambil langkah untuk berjaga-jaga, maka semakin awal pula kita bisa mencegah virusnya, semakin awal kita bisa menyelamatkan hidup, dan bisa segera mengatasi masalah ini,” ujar perwakilan dari perusahaan, seperti yang dilansir dari BBC.
Baca Juga: Nonton Konser di Tengah Wabah Virus Corona Bisa Dilakukan, Asal......
Sudah Mulai Memproduksi
Sementara itu, dilansir dari BBC, Foxconn mengaku udah mulai memproduksi masker bedahnya di pabrik manufaktur andalannya di Shenzhen, China Selatan.
Nantinya, masker tersebut pertama kali bakal didistribusikan untuk seluruh pekerja Foxconn.
Setelah produksi penuh dimulai, perusahaan baru bakal mendistribusikan masker ke luar pabrik.
Sharp Juga Produksi Masker
Selain Foxconn, perusahaan elektronik asal Jepang yaitu Sharp juga mengambil langkah yang sama dengan perusahaan induknya tersebut.
Sharp menggunakan sebuah pabrik TV untuk memproduksi masker bedah dalam usaha melawan virus Corona.
Baca Juga: Cegah Corona, Pakai 4 Hand Sanitizer yang Punya Kandungan Alkohol 70% Ini. Sesuai Anjuran!
Ruangan dengan tingkat kebersihan tinggi di Jepang bakal memproduksi 150,000 masker per hari dalam beberapa minggu.
Langkah ini juga dilakukan Jepang karena stok masker bedah di negara tersebut kian menipis.
Berhubung virus Corona sudah mulai masuk ke Indonesia, jangan lupa terus waspada ya, girls.
(Adityasari Dwi)
(*)
Penulis | : | None |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR