Cewekbanget.id - Bau mulut emang selalu bikin kita enggak nyaman ya, girls.
Apalagi di saat puasa ramadhan kayak gini dimana kita enggak mengonsumsi apapun dalam seharian sampai waktunya buka.
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan buat mengatasi bau mulut saat puasa lho, girls.
Misalnya dengan mengonsumsi beberapa makanan ini saat sahur. Apa aja, nih?
Baca Juga: Tetap #HadapiCorona, Ini 4 Tips Buat Anak Kos yang Masih Harus Keluar Buat Membeli Makan
Yoghurt
Penelitian membuktikan kalau kita mengkonsumsi yoghurt setiap hari bisa mengurangi bau mulut.
Kandungan yoghurt bisa membunuh bakteri penyebab bau dalam mulut.
Kita bisa memilih yoghurt dalam berbagai rasa sesuai selera.
Baca Juga: Bantah Kabar Dispatch, Faktanya Mino 'WINNER' Enggak Mengunjungi Klub Malam!
Buah-buahan yang mengandung vitamin C
Vitamin C sangat penting untuk kesehatan mulut dan gusi.
Dia bisa mencegah gusi bengkak dan sariawan.
Bau mulut sering disebabkan oleh dua hal ini lho.
Jadi jangan lupa selalu makan buah-buahan yang mengandung vitamin C yang tinggi seperti jeruk, kiwi dan tomat.
Baca Juga: Tutorial Simpel Buat Tiru Gaya Ombre Lips Ala Ziva Magnolya!
Apel
Apel dan wortel adalah jenis makanan yang renyah saat dikunyah.
Dan dia mengeluarkan air yang bisa membunuh bakteri dalam mulut sekaligus membersihkan gigi.
Sehingga kita pun terbebas dari bau mulut.
Sayuran hijau
Sayur-sayuran hijau, seperti bayam, kubis, dan selada sangat bagus untuk melawan bau mulut.
Ini karena sayuran hijau bisa menyeimbangkan pH dalam mulut kita dan mencegah mulut terasa kering, sebagai penyebab mulut menjadi bau.
Baca Juga: Ini 5 Kesalahan Umum Memakai Serum yang Bikin Skincare Sia-sia!
Air putih
Minuman terbaik untuk menghilangkan bau mulut adalah air putih, girls!
Selain punya segudang manfaat untuk kecantikan dan kesehatan kita, air putih juga ternyata punya kandungan untuk menghilangkan bau mulut enggak enak.
(*)
Kisah Yessiow dan Samsung Merayakan Harmoni Dua Budaya Lewat Galaxy Wrap Melting Pot Nusantara x Hangul
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR