CewekBanget.ID - Sebagai remaja, kita bakalan mulai belajar mandiri dan dewasa terhadap diri sendiri.
Makanya terkadang kita sudah dibebani tanggung jawab untuk mengambil keputusan buat diri sendiri.
Masalahnya karena kita masih remaja, ada banyak banget keputusan yang kita ambil malah berujung pada penyesalan. Akhirnya kita lari dari masalah tersebut dan membuat kehidupan jadi merasa enggak berharga.
Baca Juga: Bikin Wajah Lebih Tua, Ini 5 Kesalahan Pakai Skincare Paling Umum!
Untungnya, kita bisa cari tahu apa alasan yang sebenarnya terjadi pada diri kita yang menyebabkan kita selalu mengambil keputusan yang salah, lho!
Yuk cari tahu 3 alasan yang membuat diri kita sendiri selalu salah mengambil keputusan!
Pengin mengambil jalan pintas
Siapa sih yang enggak pengin menyelesaikan masalah dengan cepat?
Masalahnya, otak kita secara otomatis bakalan mengambil penyelesaian masalah yang paling cepat dan jangka pendek, biar kita enggak pusing memikirkannya dalam waktu yang lama.
Lagipula, kita enggak punya waktu yang cukup untuk mempertimbangkan banyak hal sebelum akhirnya mengambil keputusan.
Makanya, akhirnya kita jadi mengambil jalan pintas yang kita anggap paling mudah, menyenangkan, dan cepat, yang terkadang malah bikin kita terjebak dan mengambil keputusan yang kita sesali.
Biar enggak terjebak pengin mengambil jalan pintas, enggak ada salahnya kita menghabiskan waktu lebih banyak untuk benar-benar berpikir. Jangan gegabah dalam mengambil satu keputusan yang bisa kita sesali.
Akan jauh lebih baik kalau kita bisa obrolkan dengan orang-orang yang tepat, entah itu saudara yang lebih tua, teman atau sahabat, atau bahkan langsung ke orangtua kita.
Kurang pengalaman
Yup, kurangnya pengalaman bisa jadi membuat kita salah langkah dalam mengambil keputusan.
Apalagi kita masih remaja, masih kurang pengalaman ini itu yang membuat kita bisa salah mengambil keputusan.
Inilah kenapa terkadang mendengarkan cerita orang dengan seksama sangat baik buat kita, karena kita bisa mendapatkan pengalaman yang bisa jadi patokan ketika kita ingin membuat keputusan.
Baca Juga: Waspada! Ini 5 Kebiasaan Remaja yang Bikin Osteoporosis Saat Tua Nanti
Enggak ada salahnya juga langsung bertanya ke orang yang tepat ketika kita ingin mengambil keputusan.
Misalnya, bingung memilih antara jurusan IPA atau IPS. Kita bisa bertanya ke wali kelas, konsultasi dengan guru BK, atau konsultasi dengan guru yang paling dekat dengan kita untuk menentukan pilihan tersebut.
Emosional
Disadari atau enggak, terkadang kita juga suka banget mengambil keputusan berdasarkan emosi. Ini terutama dirasakan para remaja cewek, lho!
Ketika kita sangat senang, marah, atau sedih, biasanya kita lebih sulit mengambil keputusan dan malah mengambil keputusan yang sering kita sesali.
Akan jauh lebih baik kalau kita bisa mengambil keputusan tanpa melibatkan emosi. Caranya adalah dengan menenangkan diri terlebih dahulu.
Jadi ketika kita lagi terlalu senang, marah, atau sedih, sebaiknya jangan sesekali setuju pada sesuatu. Ketika sudah lebih tenang, baru kita bisa berpikir jernih dan benar-benar bisa mengambil keputusan yang tepat!
(*)
Baca Juga: Buat Remaja, Ini Urutan Skincare Paling Tepat & Simpel Buat Pemula!
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR