CewekBanget.ID - Kita enggak akan pernah tahu seperti apa isi hati orang sebenarnya.
Bisa jadi orang yang kita paling percaya selama ini, sewaktu-waktu bisa berubah mengkhianati kita.
Enggak terkecuali dengan sahabat yang kita sayang banget.
Apalagi kalau dia menunjukkan beberapa tanda berikut, itu artinya sih dia adalah frenemy alias teman sekaligus musuh buat kita! Toxic banget!
Baca Juga: 3 Tahapan Skincare Buat Kita yang Suka Malas Pakai Skincare. No Ribet!
1. Sering mengkritik
Apapun yang kita lakukan pasti bakal ada aja salahnya di mata dia.
Mulai dari mengkritik penampilan hingga sikap, pokoknya enggak pernah absen!
Kita harus bisa membedakan mana kritik yang membangun dan mana kiritik yang diberikan sama orang yang sebenarnya cuma iri doang sama kita!
2. Cuma mikirin diri sendiri
It's all about her! Setiap kita punya masalah dan pengin curhat, sahabat kita ini menanggapi dengan biasa aja bahkan males-malesan.
Tapi setiap dia pengin cerita, kita harus selalu siap sedia pasang telinga karena ceritanya bakal panjang banget. Huft!
Baca Juga: Krisis Pekerjaan Makin Buruk karena Pandemi, ILO Ingatkan Ketidakpastian Pemulihan Pasar Kerja!
3. Bahas hal memalukan
Setiap lagi bareng teman-teman lain, sahabat kita yang satu ini sering banget mengungkit kejadian-kejadian memalukan dan hal buruk yang pernah menimpa kita di masa lalu.
Ini salah satu tanda kalau sahabat kita itu diam-diam adalah frenemy. Duh!
4. Enggak ikut senang buat kita
Sahabat yang baik memang ada di kala duka, tapi yang terpenting ia juga selalu ada di saat suka.
Nah, seorang frenemy jarang banget nunjukkin kalau dia juga turut senang pas melihat kita lagi senang, seperti menang suatu perlombaan atau lagi deket sama seorang cowok!
5. Ikut bersaing dengan kita
Secara enggak langsung, seorang frenemy sering merasa tersaingi dengan kita.
Ia selalu pengin lebih baik dari kita. Dan, di saat kita terlihat lebih unggul darinya, dia pasti merasa terancam. (*)
Baca Juga: 3 Resep Camilan Sehat dari Pisang Buat Isi #WaktuBerkualitas. Anak Kost Bisa Bikin!
| Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
| Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR