CewekBanget.ID - Saat kita putus sama pacar, itu artinya antara kita dan si dia udah enggak ada apa-apa lagi, dan semua tentang kita udah selesai.
Biar memudahkan kita untuk move on, kita bisa banget lho unfollow akun mantan di semua media sosial!
Bukannya enggak dewasa, ini hak kita, kok. Biar kitanya lebih tenang.
Intip beberapa alasan kenapa kita harus unfollow akun mantan di media sosial!
Baca Juga: Meski Berat, Ini 5 Alasan Kenapa Kita Harus Berdamai dengan Mantan!
1. Biar lebih gampang move on
Setiap hari kepoin timeline Twitter mantan atau lihatin IG story-nya buat kita semakin mikirin dia.
Efek buruknya tentu kita jadi bakal susah move on karena yang ada di pikiran kita cuma mantan terus!
Makanya dengan unfollow mantan itu termasuk salah satu cara biar kita bisa move on dari dia.
2. Biar lebih tenang
Setelah putus lebih baik kita fokus dulu sama diri sendiri, bagaimana kita berdamai dengan masa lalu, dan gimana cara menyembuhkan luka di hati.
Nikmatin hari-hari kita tanpa pacar. Toh, masih banyak kok hal-hal lain yang menyenangkan yang bisa dilakukan dibandingkan dengan kepoin akun mantan!
Baca Juga: 3 Serum Korea Terbaik Buat Melembapkan dan Perbaiki Tekstur Kulit Kasar
3. Stalking bikin makan hati!
Banyak orang yang bilang "jangan pernah stalking mantan di sosmed", teorinya memang gampang tapi praktiknya susah!
Jadi dari pada kita kepo dan berujung sakit hati karena lihat postingan mantan muncul di timeline, mending langsung unfollow aja akunnya supaya kita enggak lihat lagi posting-posting mantan yang bikin kepo.
4. Biar enggak makin sakit hati
Berharap mantan bikin status galau tentang kita di sosmed, tapi ternyata dia malah update foto lagi asik bareng temen-temennya.
Realita kayak gitu yang bakal bikin kita sakit hati dan tambah galau.
Dari pada terus-terusan ngelihat update mantan yang jauh dari ekspektasi, enggak apa-apa kok kalau kita mau unfollow dia. (*)
Baca Juga: Berdasarkan Zodiak, Tipe Cowok Ini Harus Kita Hindari karena Cuma Bikin Sakit Hati!
| Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
| Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR