Hal-hal yang perlu diwaspadai
Oiya, menurut Dana Harron, PsyD, psikolog klinik di Washington DC, kebanyakan orang yang mengalami eating disorder justru enggak terlihat seperti mengalami gangguan makan, lho!
Kita pun harus lebih perhatian sama gejala-gejalan yang enggak terlalu terlihat.
Baca Juga: Pakai 1 Model Sneakers Putih, Ini 4 OOTD Josephine Firmstone. Trendi!
Misalnya, gelisah saat makan, menganggap makan itu enggak penting dan enggak makan adalah hal yang wajar, selalu khawatir dengan berat badan, atau cenderung menghindari makan bersama keluarga atau teman-teman.
Enggak bisa dianggap sepele, eating disorder bisa mengakibatkan dehidrasi, anemia, pingsan, gangguan jantung, gangguan gastritis.
Lebih parahnya lagi kalau enggak mendapat penanganan yang serius, eating disorder bisa menyebabkan kematian. lho!
Baca Juga: Kepolisian Layangkan Surat Penangkapan untuk Staf 'Produce X 101', Mnet: Jangan Libatkan Artisnya
Berbagai jenis eating disorder
Eating disorder pun memiliki beragam jenis, girls. Mungkin salah satu yang enggak asing dan sering kita dengar adalah anoreksia.
Namun faktanya, ada beberapa jenis eating disorder lainnya dengan gejalanya masing-masing, yaitu:
Anoreksia nervosa
Penderita anoreksia sangat takut mengalami kenaikan berat badan. Alhasil, mereka selalu berusaha mengurangi jumlah porsi dan frekuensi makan secara ekstrim.
Gangguan ini ditandai dengan penurunan berat badan, sulit mempertahankan berat tubuh yang ideal serta memiliki persepsi yang salah mengenai berat badan dan tubuh yang ideal.
Penderita anoreksia sering kali merasa gemuk, meskipun pada kenyataannya mereka terlihat kurus bahkan sangat sangat kurus!
Baca Juga: Eating Disorder Umumnya Dialami Korban Body Shaming, Kenapa?
Bulimia Nervosa
Selanjutnya ada juga gangguan makan yang disebut dengan istilah Bulimia Nervosa.
Biasanya orang yang mengidap bulimia, enggak memiliki tubuh kurus seperti pengidap anoreksia. Justru kebanyakan penderita bulimia berbadan normal bahkan gemuk.
Tetapi, pengidap bulimia punya kebiasaan makan banyak, lalu mencoba 'membayar' rasa bersalah karena makan banyak tersebut dengan olahraga secara berlebihan dan memuntahkan makanan yang dimakannya.
Baca Juga: Mau Main Aplikasi Kencan? Perhatikan 4 Hal Ini Supaya Lebih Aman!
Ada banyak cara bagi seorang penderita bulimia untuk memuntahkan kembali makanan yang telah dimakannya.
Misalnya dengan memasukkan jari ke tenggorokan sendiri, mengonsumsi obat penekan nafsu makan atau minum obat pencahar.
Source | : | Kompas.com,healthline.com,alodokter.com |
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR