Kita Juga Bisa Toxic
Yang harus diingat, bahkan ketika kita bermaksud baik, bisa jadi kitalah yang sebetulnya toxic bagi orang lain.
Kita mungkin enggak menyadarinya, tapi bukan enggak mungkin orang lain lelah berhubungan dengan kita karena sifat kita yang membuat mereka harus selalu menyesuaikan diri dengan keinginan kita.
Faktanya, kendati tentu saja ada orang yang memang berniat jahat dan bermaksud menyakiti orang lain sehingga menjadi toxic, enggak sedikit pula orang yang cuma enggak sadar dengan perbuatan mereka.
Ketika diberitahu cara yang benar dan diminta untuk enggak mengulangi kesalahannya, kalau memang orang tersebut enggak toxic dan punya tujuan baik, pasti mereka akan berubah.
Ini juga berlaku pada diri kita sendiri ya, girls.
Enggak Ada Orang yang Sempurna
Jangan lupa pula kalau enggak ada orang yang sempurna di dunia ini.
Kita dan orang lain belum tentu dapat selalu mewujudkan niat baik dengan cara yang baik dan benar.
Malah, bisa jadi memang kita semua pada dasarnya pernah toxic bagi orang lain, meskipun kita merasa kita menyayangi orang tersebut.
Enggak sedikit perilaku toxic yang terjadi secara enggak sengaja atau dilakukan tanpa maksud buruk, kok.
Jadi ketika kita sudah menyadari kalau diri kita sendiri juga bisa jadi toxic, yuk evaluasi diri dan niatkan untuk berubah menjadi lebih baik.
Ini juga tanda bahwa kita enggak boleh sembarangan melabeli orang lain 'toxic', ya!
(*)
Source | : | Thought Catalog |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR