Pada kesempatan ini, para finalis turut ditetapkan menjadi duta anti bullying.
Penobatan tersebut diharapkan finalis bisa terus mengedukasi masyarakat, khususnya remaja, untuk melawan perundungan (bullying).
“Meminimalisir perilaku bullying khususnya pada kalangan remaja merupakan tanggung jawab kita semua.
Para peserta yang telah terpilih ini akan menjadi duta anti bullying sehingga diharapkan dapat berdampak pada lingkungan sekitar mereka, mulai dari yang terdekat seperti lingkungan keluarga, tempat tinggal, sekolah sampai masyarakat luas," ujar Rizki Rudiantoro, Pengawas Yayasan Allianz Peduli.
Baca Juga: 6 Lirik lagu Savage aespa yang Cocok Dikasih Untuk Pelaku Bullying!
Program pemberdayaan dari Allianz
Allianz berlaku aktif untuk menjalanan berbagai program pemberdayaan, termasuk bidan pendidikan.
"Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli akan terus berkomitmen untuk menjalankan berbagai macam program pemberdayaan berdasarkan empat pilar, termasuk pilar pendidikan agar dapat senantiasa memberikan manfaat bagi masyarakat dalam melawan bullying,” ujar Rizky Rudiantoro.
Remaja 18 tahun asal Bogor, bernama Muhammad Raihan Asprila, terpilih sebagai Juara 1
Kompetisi Lawan Bullying dengan Komedi.
Raihan memilih lawan para pem-bully dengan beragam prestasi yang bisa dia banggakan!
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR