CewekBanget.ID - Ada banyak mitos jerawat yag beredar di masyarakat yang seringkali menyesatkan kita.
Enggak jarang membuat kita jadi salah melakukan tindakan pencegahan atau untuk mengobati jerawat!
Seorang dermatologist, Dr. Sandra Lee, MD, yang lebih dikenal dengan Dr. Pimple Popper, membeberkan beberapa mitos seputar jerawat yang enggak perlu kita percaya lagi seperti yang dilansir dari POPSUGAR.
Biar enggak salah mengobati jerawat, udah deh enggak usah percaya beberapa mitos di bawah ini ya, girls!
Baca Juga: Jerawat di Kulit Kepala Ganggu? Harus Pakai Sampo dengan Kandungan Ini
1. Punya jerawat berarti kulit kita "kotor"
Good news! Sepotong pizza larut malam mungkin enggak akan menyebabkan jerawat, kecuali kalau kita mengoleskannya ke seluruh wajah! Kata Dr. Lee.
Sebenarnya memiliki jerawat enggak berarti kulit kita kotor, luar atau dalam.
Meskipun ada kecenderungan untuk berpikir bahwa jerawat adalah akibat dari enggak cukup mencuci muka atau seprai atau makan terlalu banyak makanan berminyak, Dr. Lee mengatakan jerawat bukanlah kesalahan kita.
"Yang benar adalah bahwa itu ada hubungannya dengan hormon dan genetika," katanya.
Ketika hormon kita mengamuk, seperti biasanya di masa remaja, kulit bakal menghasilkan lebih banyak minyak. Jadi, secara alami, kita akan berjerawat, kata Dr. Lee.
Hal yang sama berlaku untuk cewek dewasa, yang jerawat cenderung keluar selama ovulasi atau pada hari-hari menjelang siklus menstruasi mereka.
Demikian juga, kehamilan dapat mempengaruhi kulit. "Entah itu bisa memperburuk jerawat atau membuatnya lebih baik, hanya tergantung pada kadar hormonnya," kata Dr. Lee.
Source | : | Pop Sugar |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR