3. Rambut lepek
Saat stres tubuh memproduksi hormon kortisol dalam jumlah yang banyak.
Meningkatnya hormon kortisol membuat level kelenjar sebasea pada kulit kepala akan bekerja lebih keras untuk melepaskan sisa sebum.
Alhasil, produksi minyak pun meningkat dan membuat akar rambut jadi lepek.
Baca Juga: Nyesel Kalau Enggak Tahu! Ini 5 Kegunaan Air Kelapa untuk Rambut!
4. Uban
Enggak hanya saat kita lanjut usia, uban bisa muncul saat kita masih muda karena dipicu oleh stres.
Fyi, Melanocytes adalah sel yang memproduksi pigmen melanin untuk memberi warna pada rambut.
Penelitian dari Universitas New York menyatakan bahwa hormon stres dapat memicu munculnya uban, karena folikel rambut kekurangan pigmen sehingga warna rambut jadi cepat hilang.
Baca Juga: Tampil Manis di Tahun Baru, Intip 4 Kreasi Rambut Kepang yang Simpel!
Itu dia masalah rambut yang mungkin kita alami karena stres.
Yuk, mulai belajar mengelola stres biar enggak menimbulkan masalah rambut!
(*)
| Penulis | : | Elizabeth Nada |
| Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR