CewekBanget.ID - Telur merupakan salah satu sumber protein murah yang jadi andalan banyak masyarakat Indonesia.
Selain kaya protein, di dalam satu butir telur terdapat kandungan mineral, kolin, 13 vitamin esensial, dan berbagai zat gizi lainnya.
Namun, enggak semua telur bisa kita makan, lho!
Apalagi kalau sampai menunjukkan beberapa ciri-ciri di bawah ini.
Baca Juga: Selain Menyehatkan, Telur Punya 5 Manfaat Ini Buat Kecantikan Kulit!
Melansir Grid Health, jangan pernah makan telur dengan ciri-ciri berikut, ya!
1. Mengapung saat direndam dalam air
Salah satu cara paling mudah melihat kualitas telur adalah dengan merendamnya dalam air atau yang disebut uji apung.
Yang harus dilakukan dalam tes ini adalah mengisi wadah dengan air dan meletakkan telur di dalamnya.
Kalau telur tenggelam ke dasar, maka artinya telur itu segar.
Tapi, kalau telurnya berumur beberapa hari tetapi masih enak untuk dimakan, mereka akan berdiri tegak di bagian bawah di salah satu sudut wadah.
Sebaliknya, jika telur terlihat mengapung, maka sebaiknya jangan pernah dikonsumsi.
2. Kantung udara telur sudah gelap
Pegang telur pada sumber cahaya yang terang, seperti lilin (tes ini juga dikenal sebagai tes lilin) atau lampu baca.
Kita akan melihat kantong udara di sisi bulat telur.
Jika kantong udara telihat lebih tipis, maka telur tersebut segar dan dapat dimakan.
Tetapi jika kantung udara besar dan kuning telur lebih gelap, maka telur tidak sehat dan harus dibuang.
3. Ada yang bergerak saat dikocok
Mengocok telur juga dapat membantu kita untuk menentukan telur baik dan enggak untuk dimakan.
Baca Juga: Coba Makan Satu Butir Telur Rebus Sebelum Tidur, Berikan 4 Manfaat Ini
Pegang telur di dekat telinga dan kocok.
Jika kita mendengar suara swoosh-swoosh dan merasakan sesuatu bergerak di dalam telur, maka telur itu enggak segar, girls.
Tapi jika enggak mendengar apa pun, maka telur itu segar dan kita masih bisa memakannya.
4. Retak atau ada endapan tepung
Telur yang buruk memiliki beberapa tanda yang terlihat.
Periksa retakan dan endapan berlendir atau tepung pada kulit telur.
Cangkang pecah dan berlendir mengindikasikan adanya bakteri, dan endapan tepung mengindikasikan pertumbuhan jamur.
Pecahkan telur dan periksa adanya perubahan warna hijau, merah muda, biru, atau hitam di putih telur.
Jika ya, buang telurnya.
Kita juga dapat memeriksa apakah kuning telur sedikit berair.
Jika sudah, lakukan tes mengendus.
Kalau enggak berbau aneh, maka kita bisa memakan telur tersebut.
5. Kuning telur melebar
Cara klasik lain untuk mengetahui apakah telur itu segar adalah dengan membukanya di atas piring dan memeriksa bentuk kuning telur setinggi mata.
Kuning telur tua akan menyebar, tetapi kuning telur segar akan memegang bentuknya seperti kubah.
Untuk mengetahui apakah kita masih bisa menggunakan telur yang sama, lakukan tes mengendus dan tampilan telur.
Kalau enggak ada yang salah dengan telurnya, maka kita bisa mengonsumsinya.
(*)
Baca Juga: Selama Ini Salah, Mengolah Telur Seperti Ini Bikin Nutrisinya Hilang!
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR