CewekBanget.ID - Mengingat hari ini Kamis (21/4/2022) merupakan hari Kartini, ketika perempuan juga memiliki hak yang setara untuk belajar dan berkarya.
Cewekbanget punya rekomendasi film khusus buat kamu nih girls, yaitu film Turning Red.
Turning Red merupakan film animasi produksi Disney dengan Pixar yang rilis pada bulan Maret lalu.
Turning Red mengangkat sebuah cerita tentang keberagaman, persahabatan, pengalaman tumbuh dewasa, dan hubungan antara ibu dengan anak cewek.
Yang menjadikan film ini begitu spesial adalah tim produksinya didominasi para cewek mulai dari produser sampai sutradaranya.
Film ini disutradarai oleh Domee Shi, cewek asal Cina yang menetap di Kanada, Domee Shi sendiri dikenal melalui film pendek Pixar Bao yang berhasil mengantarkannya pada piala Oscar tahun 2019.
Pengerjaan film Turning Red hampir seluruhnya dikerjakan oleh cewek.
Mulai dari desainer produksi oleh Rona Liu, supervisor efek visual Danielle Feinberg, dan dua supervisor animasi Patthy Kihm dan Aaron Hartline.
Baca Juga: Disney–Pixar Mengakhiri Kisah Para Mainan di ‘Toy Story 4’. Keanu Reeves Bergabung!
Bisa dibilang film Turning Red merupakan film yang berisi narasi soal cewek untuk para cewek.
Turning Red didasarkan pada kisah nyata hubungan antara si sutradara Domee Shi dengan ibunya.
Domee Shi mengingat kembali masa mudanya, ketika dirinya dan ibunya sering sekali berkelahi.
Pada akhirnya memorinya ini menjadi inspirasi dan menjadikan sosok Meilin Lee di film Turning Red.
Sinopsis Film Turning Red
Turning Red menceritakan perjalanan kedewasaan dari cewek keturunan Cina-Kanada yang berusia 13 tahun Meilin Lee.
Film ini berfokus pada hubungan antara Meilin Lee dengan sang ibu Ming Lee.
Diceritakan Meilin Lee merupakan anak yang rajin, disiplin dan selalu menuruti perkataan ibunya.
Ibu Meilin merupakan seseorang yang protektif, dia selalu berusaha menjadikan anaknya sempurna baik di matanya dan di mata orang-orang.
Baca Juga: Inspiratif! Rekomendasi 5 Film India Bertema Emansipasi Wanita
Hingga saatnya kutukan turunan dari keluarga mereka mulai bekerja pada Meilin Lee yang masih beranjak remaja.
Meilin Lee akan berubah mejadi panda merah saat dikuasai emosi baik itu apabila dirinya merasa marah maupun terlalu bahagia akan sesuatu.
Ibu Meilin yang sudah mengetahui ini akan terjadi mengurung Meilin dan menyuruhnya untuk belajar mengendalikan emosi sampai ritual bulan merah.
Seperti halnya remaja pada umumnya Meilin memiliki artis favorit dan para sahabat yang selalu mendukungnya.
Tapi semua itu enggak boleh diketahui ibunya, karena di mata ibunya Meilin adalah anak cerdas dan enggak pernah membuat masalah.
Bahkan ibunya sempat melarang Meilin untuk bergaul dengan teman-temannya karena dianggap memberikan pengaruh buruk untuk Meilin.
Namun Meilin hanya bisa menuruti perkataan ibunya, karena selama ini dia enggak ingin mengecewakan ibunya.
Film ini mengajarkan kepada kita pentingnya belajar menerima jadi diri sendiri dan berlatih mengendalikan emosi.
Buat kamu girls yang ingin menonton film ini, Turning Red sudah tayang perdana di Disney+ Hotstar ya.
Baca Juga: Fakta Film Thor: Love and Thunder, Jane Varian Thor Universe Lain?
(*)
Penulis | : | Aisyah Balqis |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR