Sebelum kita benar-benar mendekatinya, kita perlu tahu apa aja yang jadi kesukaan si dia.
Ajak dia buat mengobrol soal hal-hal kecil, kalau bisa yang berhubungan dengan hal yang dia sukai.
Kalau kita merasa sreg sama si dia setelah melakukan perbincangan kecil, kita boleh banget maju ke tahap selanjutnya.
Kalau enggak berani langsung, dekati lewat chat atau media sosial dulu aja. Setelah itu, baru kita ajak dia mengobrol pas ketemu.
3. Keep it casual
Jangan terburu-buru waktu menjalani proses PDKT. Santai aja tapi tetap usaha.
Lakukan hal-hal kecil yang melibatkan dia. Misalnya pinjam buku, minta rekomendasi tontonan film/series, atau kalau kita udah mulai akrab, bisa minta tolong ditemenin ke suatu tempat.
Baca Juga: 4 Alasan Kenapa Gebetan Tiba-Tiba Jadi Cuek Sama Kita! PDKT Gagal?
Kalau udah semakin dekat sama si dia, nanti dia juga bakal gantian mengajak kita pergi duluan, kok.
4. Kasih kode spesifik
"Kapan-kapan kita main bareng lagi, ya!", kalimat kayak gitu perlu kita hindari, girls.
Katakan 'kode' yang spesifik kalau memang kita mau bertemu dia lagi.
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR