CewekBanget.ID - Psikolog dan konselor mempunyai kesamaan yang kadang bikin kita bingung perbedaan di antara keduanya.
Bahkan, enggak jarang kita berpikir bahwa psikolog dan konselor adalah profesi yang menempuh sekolah yang sama.
Sering disamakan, nyatanya ada perbedaan yang sangat mendasar antara psikolog dan konselor, lho.
Mengetahui perbedaan antara psikolog dan konselor akan membuat kita sadar bahwa keduanya ternyata profesi yang berbeda.
Untuk itu, sebelum kita mengambil jurusan kuliah psikolog dan konselor, kita harus tahu betul apa itu perbedaannya.
Melansir dari akun Instagram @iestrikusumah, kita akan membedah perbedaan psikolog dan konselor.
Selain membahan tentang perbedaan psikoloh dan konselor, akun Instagram @iestrikusumah memang sering membagikan informasi semutar psikologi, lho.
Ini dia dua perbedaan mendasar antara psikilog dan konselor!
Yuk disimak bareng-bareng!
Baca Juga: Stres Sama Bintang Emon, Arafah Rianti Sampai Pengin Ke Psikolog
Profesi
Sebenarnya, psikolog dan konselor secara sekilas mempunyai profesi yang sama.
Psikolog dan konselor bertugas untuk menjadi jembatan antara sumber masalah dengan kemampuan untuk menemukan solusi masalah tersebut.
Hal ini lah yang bikin banyak orang jadi kebingungan sebenarnya apa perbedaan dari psikolog dan konselor.
Pendidikan
Hal pertama yang paling dasar untuk membedakan psikolog dan konselor adalah pendidikan yang ditempuh.
Psikolog akan mengambil kulih S1 jurusan psikologi, lalu Magister Profesi Psikolog, dan akan bergelar S.Psi dan M.Psi Psikolog.
Sedangkan konselor akan berkuliah dengan jurusan S1 Bimbingan dan Konseling dan Pendidikan Profesi Konselor.
Nantinya konselor akan bergelar S.Pd dan Kons.
Baca Juga: Apa Arti dari Mimpi Selingkuh? Bisa Jadi Ada Rahasia yang Dipendam!
Pendekatan
Pendekatan yang ditempuh oleh psikolog dan konselor untuk menemukan solusi juga memiliki perbedaan pendekatan yang signifikan ya.
Psikolog
Biasanya psikolog akan menggunakan pendekatan konseling untuk pasien normal, sedangkan untuk pasien yang terindikasi gangguan akan menggunakan pendekatan psikoterapi.
Enggak cuma itu, psikolog juga akan mengumpulkan data pasien terlebih dahulu, lalu bisa dianalisa dan diinterpretasikan gangguan dan terapi apa yang bisa digunakan oleh pasien.
Psikolog juga biasanya akan melakukan tes psikologi (IQ, minat bakat, kepribadian, dan lain-lain).
Konselor
Nah kalau konselur akan melakukan penanganan masalah dengan memberikan konseling pada individu ataupun kelompok.
Selanjutnya, konselur belum dibekali kompetensi mendalam untuk menangani pasien dengan gangguan.
Jadi, biasanya konselor akan menangani pasien dengan masalah yang 'normal' seperti kehidupan sehari-hari, rumah tangga, dan lain sebagainya.
Gimana girls sudah paham kan perbedaan psikolog dan konselor?
Baca Juga: #GirlsIn5piration Wajib Paham Penjelasan Self Healing dari Psikolog!
(*)
Source | : | instagram.com/iestrikusumah |
Penulis | : | Monika Perangin |
Editor | : | Monika Perangin |
KOMENTAR