CewekBanget.ID - Masih suka bingung, kira-kira untuk menghilangkan rambut vagina lebih baik melakukan shaving alias mencukur atau waxing, ya?
Ada pendapat yang mengatakan sebaiknya kita enggak mencukur habis rambut vagina karena ini memiliki fungsi khususnya untuk melindungi area vagina kita.
Namun enggak bisa dipungkiri, rambut vagina, apalagi kalau udah terlalu lebat memang seringkali menimbulkan rasa enggak nyaman.
Antara waxing dan shaving, kira-kira mana yang lebih baik, ya?
Kita harus memilih treatment yang mana, nih?
Baca Juga: Disepelekan, Rambut Vagina Harus Dirawat dengan 5 Cara Ini Lho!
Proses waxing vs shaving
Waxing melibatkan penerapan obat wax dingin atau hangat di atas rambut yang enggak diinginkan dan menghilangkan secara efisien dan aman.
Apakah kita memilih untuk menggunakan produk wax di rumah atau pergi ke profesional, pertama-tama kita harus menumbuhkan rambut hingga kira-kira seperempat inci, yang membutuhkan waktu dan kesabaran.
Banyak orang memilih untuk melupakan metode penghilangan rambut ini untuk menghindari masa pertumbuhan rambut vagina yang membuat frustrasi.
Sedangkan shaving, itu semudah melompat ke kamar mandi kapan pun kita perlu atau kapan pun paling sesuai dengan jadwal kita.
Shaving atau mencukur bisa memakan waktu mulai dari beberapa menit hingga 10 menit, tergantung pada jumlah rambut yang pengin kita singkirkan.
Waxing juga merupakan proses yang cukup cepat, dan satu sesi bisa berlangsung hingga 30 menit berdasarkan area.
Jika kita melakukan waxing di rumah, pertimbangkan waktu yang dibutuhkan untuk memanaskan wax dengan konsistensi yang tepat dan jumlah percobaan untuk menemukan metode yang tepat yang sesuai untuk kita.
Manfaat waxing vs shaving
"Waxing berlangsung lebih lama dari waktu ke waktu karena rambut dikeluarkan dari folikel sedangkan mencukur hanya memotongnya di permukaan," kata Jodi Shays, pemilik dan pendiri QB Skincare dan Queen Bee Salon & Spas seperti yang dikutip dari Byrdie.
"Waxing akan membuat Anda lebih halus lebih lama karena rambut yang tidak diinginkan menjadi lebih tipis dan dalam beberapa kasus tidak tumbuh kembali sama sekali.
Banyak orang telah melihat lebih sedikit iritasi setelah waxing, terutama penurunan ingrown hair dan jerawat."
Rachel Nazarian, MD, dokter kulit di Schweiger Dermatology Group di New York City mengatakan bahwa waxing dan mencukur memiliki manfaat masing-masing, meskipun mencukur dapat dilakukan kapan saja ketika kita merasa perlu.
Baca Juga: Bermanfaat, Ini 4 Alasan Kita Sebaiknya Tak Cukur Habis Rambut Vagina!
Dia menambahkan bahwa mencukur setiap hari enggak dianjurkan, tetapi "sebaiknya tidak menggunakan alat cukur dengan terlalu banyak pisau. Banyak pisau bisa terlalu keras pada kulit sensitif, terutama jika digunakan setiap hari. Dua pisau saja cukup."
Apa efek samping dari waxing vs shaving?
Seperti halnya perawatan kecantikan, kemungkinan efek samping pasti ada.
Shays memperingatkan bahwa jika kita menggunakan obat resep seperti Accutane, antibiotik, atau menggunakan resep jerawat atau krim anti-penuaan, wax mungkin menghilangkan sebagian kulit, meninggalkan apa yang tampak seperti area mengkilap atau luka bakar gesekan.
Dalam kasus yang jarang terjadi, orang mungkin mengalami reaksi alergi atau berjerawat.
"Pastikan Anda pergi ke profesional yang terlatih untuk waxing. Jika Anda berada di tangan seseorang yang terburu-buru atau tidak terampil, mereka bisa membuat memar kulit Anda atau mematahkan rambut Anda," katanya.
"Efek samping mungkin terjadi dengan kedua teknik, rambut tumbuh ke dalam, kulit yang teriritasi, dan luka bakar akibat pisau cukur, dengan pencukuran dan luka bakar, erosi, dan kulit yang teriritasi dengan waxing. Namun, tidak mengubah ukuran atau tampilan pori-pori Anda," kata Nazarian.
Kalau kita mengalami iritasi dari salah satu metode penghilangan rambut, Nazarian mengatakan area tersebut dapat diobati "dengan krim hidrokortison 1%, pembersih lembut, dan emolien efektif seperti Vaseline."
Ketika kita melihat benjolan merah yang menyakitkan setelah waxing atau shaving yang enggak hilang dengan krim penenang yang dijual bebas atau hidrokortison, pastikan kita langsung berkonsultasi pada dokter kulit!
Baca Juga: 7 Langkah Mencukur Bulu Vagina Biar Enggak Iritasi. Jangan Asal!
"Kondisi ini mungkin mewakili folikel rambut dan kulit yang meradang lebih serius dan mungkin memerlukan antibiotik topikal atau krim steroid anti-inflamasi yang diresepkan," catat Nazarian.
Mana yang hasilnya lebih tahan lama?
Menurut Melissa Kanchanapoomi Levin, MD, dokter kulit dan pendiri Entière Dermatology di NYC, pertumbuhan rambut bervariasi dan tergantung pada sejumlah faktor, termasuk area pencukuran.
Misalnya, rambut di bikini dan ketiak mungkin tumbuh lebih cepat daripada lengan dan kaki, jadi penting untuk menggunakan area yang sama saat membandingkan waxing dan mencukur.
Rambut tumbuh dalam siklus (tumbuh, istirahat, dan rontok), jadi kita hanya menghilangkan sejumlah rambut pada waktu tertentu.
Rata-rata, waxing bertahan sekitar empat minggu sebelum pertumbuhan kembali muncul.
Sedangkan shaving, butuh waktu yang rutin untuk melakukannya bahkan bisa setiap hari, atau dua-tiga hari sekali sampai kulit benar-benar bebas rambut.
(*)
Baca Juga: Enggak Boleh Asal! Begini 7 Langkah Tepat untuk Mencuci Vagina!
Source | : | Byrdie |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR