CewekBanget.ID - Konon katanya, cewek enggak boleh keramas saat sedang menstruasi.
Sebaliknya, kita wajib mencuci rambut dan mandi besar saat masa haid berakhir.
Nah, tapi kenapa sih, ada mitos kalau cewek dilarang keramas saat sedang haid?
Ini bisa dibuktikan secara ilmiah enggak, ya?
Mitos Cewek Haid Enggak Boleh Keramas
Harus tahu nih, girls! Anjuran saat haid enggak boleh keramas sebetulnya cuma mitos.
Mitos seputar hal yang enggak boleh dilakukan saat haid kerap beredar luas, bahkan kadang pernah didengar generasi nenek atau ibu kita.
Mitos tersebut awalnya muncul lantaran konstruksi budaya dan minimnya akses pengetahuan berbasis sains pada masa itu.
Makanya, sejumlah budaya pun kerap mengaitkan tabu sosial dengan haid.
Pentingnya Menjaga Kebersihan Saat Haid
Menurut UNICEF, mandi dan keramas saat haid adalah bagian penting untuk menjaga kebersihan cewek.
Jadi ketika mandi dan keramas saat haid, jangan lupa bersihkan area vagina, seenggaknya dua kali sehari.
Selain itu, cewek yang sedang haid juga disarankan untuk mengganti pembalut antara tiga sampai lima jam sekali.
Bila darah yang keluar cukup banyak, kita juga perlu mengganti pembalut lebih sering.
Fyi, mandi dan keramas terutama dengan air panas dapat melancarkan peredaran darah, serta bermanfaat untuk mengurangi nyeri haid dan meredakan ketegangan otot yang membuat menstruasi terasa enggak nyaman.
Tapi ingat! Hindari membersihkan area vagina dengan sabun yang mengandung pewangi, jadi cukup gunakan air mengalir.
Sejumlah sabun dan produk berpewangi dapat mengganggu keseimbangan bakteri di seputar vagina, sehingga area tersebut rentan terinfeksi.
Jadi abaikan mitos yang enggak jelas dan perhatikan kebersihan diri selama haid, ya!
(*)
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR