CewekBanget.ID - Sarapan seharusnya dapat menunjang tubuh kita sebelum berkegiatan.
Selain itu, biasanya kita dianjurkan untuk sarapan sebelum memulai aktivitas agar asam lambung enggak naik dan menimbulkan masalah kesehatan.
Tapi jangan asal memilih menu sarapan ya, girls!
Ternyata pemilihan menu sarapan yang keliru justru bakal memicu GERD.
Jadi kita harus lebih memperhatikan lagi asupan makanan yang dikonsumsi.
Cek lagi menu sarapan yang dianjurkan dan hindari menu berikut ini.
Makanan yang Enggak Disarankan
Kita sebaiknya menghindari sarapan dengan menu tinggi lemak seperti sosis, telur goreng, mentega, dan minyak.
Selain itu, menu dengan bahan-bahan seperti bawang merah dan cabai juga enggak direkomendasikan sebagai santapan saat sarapan bagi orang dengan GERD.
Kue-kue seperti donat juga sering kali tinggi lemak, sehingga jika mau mengonsunsinya pilihlah opsi rendah lemak.
Selain itu, porsi makan juga harus diperhatikan; kalau kita mengidap GERD, makanlah dalam porsi kecil, karena makan dalam porsi besar atau makanan tinggi kalori bisa memicu refluks asam.
Baca Juga: GERD Bikin Sakit Tenggorokan di Malam Hari? Ada 3 Pemicu Lain Juga!
Minuman
Bukan hanya makanan, perhatikan pula minuman yang kita konsumsi saat sarapan, ya.
Yang jelas, penderita GERD pantang banget minum kopi atau teh di pagi hari karena dapat memperparah gejala.
Kopi bisa mengendurkan LES, yang memberikan pembatas antara esofagus dan perut; jika LES mengendur, maka cairan pencernaan yang asam bisa bocor ke kerongkongan sehingga menyebabkan peradangan dan iritasi.
Di sisi lain, kalau kita mau minum minuman seperti jus buah, hindari buah atau jus yang memiliki sifat asam seperti jeruk, nanas, dan jus tomat.
Mengonsumsinya ketika sarapan bisa memicu gejala refluks asam dengan mengiritasi esofagus yang sudah meradang.
Asam dalam buah dan jus tersebut juga dapat mengaktifkan pepsin, enzim yang ditemukan dalam cairan lambung dan bertanggung jawab untuk memecah protein.
Selain itu, minum susu juga bisa menjadi alternatif karena cenderung ditoleransi dengan baik; susu rendah lemak atau susu tanpa lemak mungkin menjadi pilihan yang lebih baik daripada susu murni.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Begini 5 Perbedaan Maag Biasa dan GERD!
(*)
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR