CewekBanget.ID - Vagina kita terasa gatal?
Mungkin kita pernah merasakan gatal di area vagina pada situasi enggak terduga.
Selain merasa enggak nyaman, bisa jadi pula kita merasa cemas memikirkan penyebabnya.
Kira-kira kenapa vagina bisa terasa gatal?
Ketahui sejumlah faktor yang mungkin jadi penyebabnya.
Fyi, stres juga bisa jadi pemicu gatal pada vagina, lho!
Mencukur Rambut Vagina
Ketika kita mencukur rambut vagina, proses pertumbuhannya kembali mungkin akan membuat vagina kita terasa gatal.
Selain itu, alat cukur yang digunakan juga bisa menimbulkan gatal dan iritasi pada kulit, jadi perhatikan lagi alat yang hendak kita gunakan untuk mencukur rambut vagina, ya.
Cara mencukur yang salah pun dapat menimbulkan perasaan panas seperti terbakar pada vagina.
Baca Juga: Bukan dengan Pembersih, Jaga Kesehatan Vagina dengan Cara Ini!
Infeksi Jamur
Vagina juga rentan terserang infeksi jamur, nih!
Fyi, sebagaimana anggota tubuh lainnya, vagina juga memiliki bakteri yang hidup alami di sana.
Namun, ragi bakteri Candida albicans ini bisa jadi berkembang liar dan mengganggu kenyamanan vagina kita.
Selain itu, cewek lebih rentan terserang infeksi bakteri pada vagina akibat perubahan hormon saat hamil, konsumsi antibiotik, menurunnya daya tahan tubuh, dan sebagainya.
Bakteri tersebut juga menyebabkan terjadinya keputihan abnormal dengan cairan berupa lendir kental berwarna putih susu keruh.
Dermatitis Kontak
Gatal pada vagina juga bisa disebabkan oleh dermatitis kontak atau iritasi kulit akibat alergi terhadap bahan kimia dalam produk tertentu.
Pemicunya bisa dari bahan atau kandungan sampo, sabun, pelembut pakaian, hingga deterjen.
Enggak hanya gatal, dermatitis kontak juga membuat kulit vagina membengkak dan menebal.
Baca Juga: Cukur Habis atau Enggak? Pertimbangkan 3 Manfaat Rambut Vagina, Yuk!
Eksim
Penyebab lain dari rasa gatal pada vagina adalah eksim.
Sebetulnya eksim cenderung menyerang area kulit pada umumnya, jadi kalau gatal akibat eksim sudah mencapai vagina, segera periksakan diri ke dokter.
Gejala eksim antara lain kulit kering, gatal terutama di malam hari, benjolan kecil dan berair, bercak kemerahan atau kecokelatan pada tangan, kaki, pergelangan kaki, dan pergelangan tangan, kulit yang menebal dan bersisik, hingga kulit yang sensitif dan bengkak gara-gara digaruk.
Stres
Betul girls, rupanya stres juga bisa jadi penyebab rasa gatal pada vagina!
Konon, stres dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh enggak bisa berfungsi secara maksimal.
Ketika sistem kekebalan tubuh menurun, tubuh jadi lebih rentan terserang infeksi, enggak terkecuali pada area vagina.
Baca Juga: WAJIB WASPADA, 4 Minuman Ini Bisa Bikin Infeksi Jamur di Vagina
(*)
| Source | : | Healthline |
| Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
| Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR