Sebuah tinjauan yang dilakukan pada tahun 2013 mengatakan bahwa 10 uji coba terkontrol secara acak enggak dapat membuktikan efek positif dari merangsang payudara pada limfedema secara khusus.
Mengurangi Stres
Ternyata pijat payudara juga bisa membantu melepaskan hormon perasaan bahagia atau oksitosin.
Ini dapat membuat seseorang merasa lebih nyaman.
Jadi, stres pun berkurang karenanya.
Oksitosin juga dilepaskan saat menyusui dan berpelukan.
Menenangkan Otot yang Sakit
Otot-otot yang sakit setelah latihan yang keras seperti melakukan push-up dan pull-up, juga dialami oleh payudara.
Pijat payudara bisa mengurangi ketegangan pada otot di bawah jaringan payudara.
Tapi untuk orang yang baru saja menjalani operasi dan mengalami kanker payudara, sebaiknya ekstra hati-hati dan berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukannya.
Baca Juga: 3 Gejala Kanker Payudara Pada Cowok, Jangan Sampai Diremehkan!
(*)
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR