Bayangkan kalau lebih banyak orang yang golput dibandingkan orang yang menggunakan hak pilihnya.
Pasti akan ada banyak surat suara yang enggak terpakai dan akhirnya disalahgunakan.
Dan parahnya, ini bisa berujung pada terpilihnya kandidat yang buruk untuk menjadi pemimpin kita, lho!
3. Program pemerintah kurang terdukung
Melansir polri.go.id, salah satu dampak negatif dari golput yang paling penting adalah enggak terdukungnya program pemerntah yang padahal cukup efektif karena kurangnya 'minat' dari masyarakat.
Kita perlu ingat kalau efek dari golput enggak cuma sebentar aja, girls, namun bisa sampai bertahun-tahun lamanya.
Jadi, jangan heran bila negara enggak memiliki kemajuan yang pesat nantinya karena ini bisa aja dampak dari kita memilih golput.
Selain bisa melambankan proyek pemerintah, golput juga dapat memicu konflik-konflik, seperti yang udah terjadi di Ambon, Poso, atau yang menyebabkan perang di Aceh.
Baca Juga: Begini Tanggapan Anak Muda Soal Politisi Hypebeast, Pro atau Kontra? | Yang Muda Yang Memilih
4. Segan melakukan protes
Saat pemerintah mengeluarkan kebijakan yang dirasa kurang tepat dan justru merugikan masyarakat, biasanya mahasiswa bakal menggelar aksi unjuk rasa.
Kalau saat pemilu kita golput, kita akhirnya akan merasa segan untuk ikutan aksi tersebut.
Agak kurang pantas sepertinya, ketika kita enggak berkontribusi memberikan suara kita, namun kita ikut 'marah-marah' saat pemerintah berbuat melakukan hal yang keliru.
(*)
Baca Juga: Suara Anak Muda Beneran Didengar Enggak Sih Sama Pemerintah? | Yang Muda Yang Memilih
Source | : | polri.go.id |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR