Melansir dari laman Kpopstarz (22/1), menurut laporan dari All Year Live dari KBS 2 membocorkan bahwa ada tuduhan yang mengarah pada Ravi yang diduga melakukan pelanggaran undang-undang Militer Korea Selatan.
Di sana juga dijelaskan bahwa jaksa sudah menemukan fakta bahwa Ravi bertemu dengan calo militer bernama Gu untuk berkonsultasi.
Setelah melakukan konsultasi tersebut, kabarnya Gu langsung memperkenalkan Ravi pasa seorang ahli saraf yang bekerja di daera Seoul.
Dokter ahli saraf alias neurologis itu memberikan diagnosa bahwa Ravi VIXX mengidap epilepsi.
Berdasarkan surat keterangan dokter tersebutlah, akhirnya Ravi berhasil enggak bekerja sebagai tentara aktif.
Ravi VIXX mendapatkan tugas militer level 4 yakni sebagai pekerja sosial karena penyakit epilepsinya tersebut.
“Setelah menerima laporan, kami sedang menyelidiki fakta dalam situasi ini. Memberikan pernyataan secepat mungkin memang langkah yang baik, tapi karena ini berhubungan dengan wajib militer, kami memilih untuk menunggu dibanding langsung menanggapi," tulis pihak GROOVL1N pada (12/1) lalu menanggapi kasus Ravi.
Agensi melanjutkan, "Jadi saat ini kami sedang menyelidiki detail laporan. Sebagai tambahan, jika ada permintaan investigasi yang berhubungan dengan hal ini, Ravi akan sepenuhnya bekerja sama."
Hukuman Ravi VIXX
Pihak berwajib kini sedang disibukkan menyelidiki koneksi Gu sebagai broket dan Ravi VIXX.
Baca Juga: Ramai Kasus Ravi, Ternyata Aktor Chae Jong Hyeop Dispensasi Wamil Karena Penyakit Epilepsi
Source | : | kpopstarz.com |
Penulis | : | Monika Perangin |
Editor | : | Monika Perangin |
KOMENTAR