Gejala
Kita mungkin sulit membedakan antara orang yang lebay karena pribadinya memang demikian, dan orang yang mengalami HPD sehingga selalu butuh dipandang orang lain meski negatif.
Tapi beberapa gejala berikut ini mungkin bisa membantu kita mengidentifikasi orang dengan HPD.
Biasanya, orang dengan HPD senang mencari perhatian dan enggak suka kalau orang lain enggak memperhatikannya walau hanya sebentar saja.
Orang dengan HPD juga kerap melakukan hal-hal provokatif dan enggak pantas demi mendapatkan perhatian tersebut, seperti bersikap genit, mengenakan pakaian yang enggak sesuai dengan situasi di sekitarnya, dan berbagai perilaku lain yang bikin orang lain enggak nyaman.
Selain itu, HPD membuat seseorang bersikap dramatis atau lebay banget, dengan menunjukkan emosi dan ekspresi berlebihan yang bahkan enggak tampak tulus.
Gejala HPD lainnya yaitu seseorang mudah terpengaruh perkataan orang lain dan sangat sensitif terhadap kritik, serta impulsif dalam melakukan hal-hal yang diinginkannya.
Orang dengan HPD hidupnya gampang bosan dan enggak suka merepotkan diri, sehingga ia kerap mangkir dari tugas yang seharusnya dikerjakan.
Yang cukup jelas, orang dengan HPD hidupnya berpusat pada diri sendiri dan jarang menunjukkan perhatian kepada orang lain, sehingga ia kesulitan mempertahankan hubungan dengan orang lain.
Pada tahap yang lebih parah, orang dengan HPD bisa sampai mengancam orang lain agar memperhatikannya dengan cara membahayakan dirinya sendiri.
Ketika penderita HPD enggak mendapatkan perhatian yang selama ini dibutuhkannya dalam waktu yang lama, ia bisa menjadi stres dan depresi.
Baca Juga: 8 Gejala Kalau Kita Punya Gangguan Kecemasan atau Anxiety Disorder
Source | : | Thought Catalog |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR