CewekBanget.ID - Gimana puasa kita sejauh ini selama #PowerUpRamadan, girls?
Semoga puasa kita lancar selalu, ya.
Saat puasa begini, beberapa kondisi kesehatan memang perlu lebih diperhatikan, termasuk kondisi tekanan darah yang cenderung lebih tinggi pada beberapa orang.
Masalahnya, karena kita menjalani puasa seharian, kita mungkin enggak bisa mengatasi kondisi tekanan darah tinggi yang kambuh di siang hari.
Tapi kita bisa mencegah risiko tersebut dan menjaga tekanan darah tinggi agar enggak terjadi dengan mengatur asupan minuman yang baik untuk tubuh saat sahur dan berbuka puasa.
Untuk menurunkan tekanan darah tinggi saat puasa, coba konsumsi 4 minuman ini saat sahur dan berbuka puasa, ya!
Susu Rendah Lemak
Mau minum susu saat sahur atau berbuka puasa, tapi kita punya masalah dengan tekanan darah tinggi?
Kita bisa konsumsi susu rendah lemak (low-fat) atau tanpa lemak (non-fat) alih-alih susu biasa.
Susu rendah lemak diketahui kaya akan vitamin D.
Vitamin D sendiri berkaitan dengan upaya membuat tekanan darah jadi lebih sehat.
Baca Juga: 4 Tips Mengelola Keuangan Selama Ramadan dari OJK #PowerUpRamadan
Jus Tomat
Selain susu, kita juga bisa minum jus tomat saat sahur dan berbuka puasa untuk konsumsi minuman sehat yang dapat mengatasi masalah tekanan darah tinggi.
Jus tomat diketahui dapat meningkatkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Makanya, jus yang satu ini populer sebagai bahan alami yang ampuh menurunkan tekanan darah.
Selain itu, jus tomat juga dapat menurunkan kadar kolestrol serta mengandung vitamin C dan antioksidan yang baik untuk tubuh.
Jus Beri
Sama seperti tomat, buah beri juga mengandung antioksidan yang tinggi dan dapat menjaga kesehatan tubuh.
Antioksidan baik untuk mencegah penuaan dini lho, girls.
Mengonsumsi buah-buahan yang termasuk kategori beri seperti stroberi, blueberry, dan blackberry juga dapat menurunkan tekanan darah sistolik.
Kita bisa mengonsumsi jus beri saat sahur atau berbuka puasa.
Teh dan Kopi
Terakhir, minuman basic seperti teh dan kopi ternyata juga bisa meredakan tekanan darah tinggi.
Tapi para ahli memang lebih menganjurkan teh dengan khasiatnya untuk menurunkan tekanan darah.
Sementara itu, asalnya porsinya tepat dan enggak diminum berlebihan, kopi juga konon dapat berdampak baik pada tekanan darah alih-alih membuat kadarnya jadi melonjak.
Nah, tapi perhatikan waktu yang tepat untuk minum teh dan kopi, ya.
Kita mungkin bisa meminum teh saat sahur atau berbuka puasa, sesuai selera.
Tapi kopi kurang dianjurkan untuk diminum saat sahur karena dapat menyebabkan dehidrasi.
Baca Juga: 4 Tips Menaikkan Berat Badan Selama Bulan Puasa #PowerUpRamadan
(*)
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR