CewekBanget.ID - Keluhan payudara sakit menjelang haid sering dialami banyak cewek.
Karena dianggap hal lumrah, maka banyak dari kita yang mengabaikannya.
Padahal, payudara sakit menjelang haid ini enggak bisa kita anggap enteng!
Karena ini justru bisa mengindikasikan adanya penyakit serius lho, girls!
Payudara sakit menjelang haid? Bisa jadi pertanda 5 penyakit serius ini!
Baca Juga: 8 Makanan yang Bisa Cegah Tumor Payudara. Cewek Wajib Makan!
1. Peradangan payudara
Peradangan payudara, yang dikenal juga dengan mastitis, bisa menjadi penyebab payudara sakit menjelang haid.
Mastitis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri pada saluran susu atau karena penyumbatan saluran susu.
Hal ini umumnya terjadi pada ibu menyusui, tetapi juga dapat mempengaruhi wanita yang enggak sedang menyusui.
Nyeri dan pembengkakan payudara adalah gejala umum dari peradangan payudara.
2. Kista payudara
Kista payudara adalah benjolan yang berisi cairan di dalam jaringan payudara.
Kista payudara umumnya enggak berbahaya, tetapi bisa menyebabkan rasa sakit menjelang haid.
Kista yang berukuran lebih besar atau terisi cairan yang lebih banyak dapat menekan jaringan sekitarnya dan menyebabkan rasa sakit.
3. Fibrokistik payudara
Fibrokistik payudara adalah kondisi di mana payudara terasa padat dan bergerigi.
Ini adalah kondisi yang umum terjadi pada cewek dan dapat menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan menjelang haid.
Fibrokistik payudara terkait dengan perubahan hormonal dan peningkatan estrogen dalam tubuh.
4. Efek samping obat atau suplemen
Beberapa obat atau suplemen tertentu dapat menyebabkan nyeri payudara sebagai efek samping.
Baca Juga: 5 Cara Alami dan Jitu Mengatasi Stretch Mark Payudara Anti Insecure
Misalnya, obat hormonal seperti kontrasepsi hormonal atau terapi penggantian hormon (HRT) dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh dan menyebabkan nyeri payudara.
5. Perubahan hormon
Perubahan hormon dalam siklus menstruasi adalah penyebab utama nyeri payudara menjelang haid.
Pada saat ovulasi (pelepasan telur oleh ovarium), tubuh menghasilkan estrogen dan progesteron dalam jumlah yang tinggi.
Kombinasi hormon ini merangsang pertumbuhan jaringan kelenjar dan kelenjar susu pada payudara, yang dapat menyebabkan pembengkakan dan nyeri.
Selain itu, kadar hormon prostaglandin juga meningkat menjelang haid.
Prostaglandin adalah senyawa yang terlibat dalam proses kontraksi otot rahim.
Namun, prostaglandin juga dapat menyebabkan peradangan dan payudara sakit.
(*)
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Keringat Berlebih di Bawah Payudara. Biar Nyaman!
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR