CewekBanget.ID - Selain IQ, EQ alias Emotional Quotient juga enggak kalah penting.
Seseorang dengan EQ atau kecerdasan emosional yang rendah ternyata dapat dikenali lewat beberapa tanda yang cukup jelas, lho.
Yuk cek apakah kita termasuk punya kecerdasan emosional rendah atau enggak lewat ciri-ciri di bawah ini:
Orang yang memiliki EQ rendah biasanya akan mudah merasa enggak nyaman, cemas, dan frustasi ketika dihadapkan dengan situasi yang enggak baik.
Ia akan membiarkan emosi menguasai dirinya sehingga sukar untuk berpikir jernih dan cenderung merasa "kacau".
Orang yang punya kecerdasan emosional rendah juga biasanya menjalani hidup semaunya dan enggak mau diatur-atur.
Sebaliknya, orang dengan EQ yang baik dapat menyeimbangkan sikap, perilaku, dan pikirannya, serta punya batasan-batasan tertentu dan prinsip pada dirinya.
Baca Juga: Secara Psikologi, Ini 7 Tanda Kita Lebih Cerdas dari Orang Lain
Orang yang EQ rendah bakal mudah tersinggung karena dirinya sendiri kurang percaya diri dan pikirannya cenderung tertutup.
Terkadang, ketika ada orang lain bercanda akan dianggap serius sama dirinya, yang akhirnya menimbulkan rasa kesal dan dendam dalam diri.
Orang dengan kecerdasan emosional rendah biasanya kurang bisa mengenal emosinya sendiri.
Sehingga ia jadi gampang salah paham, terlibat dalam konflik, merasa buruk, sensitif, cemas, bahkan frustasi.
Sebuah penelitian bahkan menunjukkan kalau di dunia ini cuma sekitar 36% yang bisa mengenal dan mengendalikan emosinya, lho!
Emosi negatif salah satunya menyimpan dendam dan keinginan untuk membalas dendam biasanya dimiliki oleh pemilik kecerdasaran emosional rendah.
Hal ini juga merupakan salah satu respons karena diri enggak mampu mengendalikan stres.
Orang dengan EQ rendah sulit melupakan kesalahan orang lain dan juga kesalahan diri sendiri.
Baca Juga: Rekomendasi Reality Show Tentang Adu Kecerdasan di Berbagai Dunia
Ia sering jatuh dan mengalami kesalahan yang sama tanpa adanya upaya buat memperbaiki kesalahan tersebut.
Salah satu tanda seseorang mempunyai kecerdasan emosional rendah adalah sulit untuk memahami maksud orang lain.
Ia jadi sering salah paham akan perkataan ataupun perilaku orang lain.
Dirinya sulit untuk berpikir dengan pikiran dan perasaan yang terbuka untuk memahami maksud dan tujuan orang lain kepadanya alias susah untuk bersimpati dan berempati sama orang lain.
EQ yang baik enggak cuma soal sikap yang baik dan manis, tapi juga kemampuan untuk mengekspresikan diri.
Kalau sedih, ia bisa menunjukkan rasa sedihnya, begitupun saat dirinya marah. Jika senang, ya ia akan tertawa.
Orang kecerdasan emosional rendah enggak mengetahui hal ini.
Bahkan ada beberapa orang yang enggak bisa menunjukkan kemarahan pada dirinya. Menyimpan amarah itu enggak baik dan enggak sehat, lho!
Baca Juga: 7 Tanda Kita Dibesarkan Orang Tua yang Belum Dewasa Secara Emosional
Emosi manusia itu timbul dari dalam diri, bukan dari luar. Orang dengan kecerdasan emosional rendah sayangnya enggak memahami konsep ini.
Ia cenderung akan menyalahkan orang lain di sekitarnya atas hal-hal yang dirasakannya. Ia merasa, orang lainlah yang harus bertanggung jawab atas apa yang ia rasakan.
Orang yang lemah EQ biasanya enggak bisa memahami pengendalian emosi dan sifat dengan baik, sehingga ia bersikap seperti orang yang enggak memiliki pendirian.
Karena "bingung", akhirnya ia pun kurang pandai dalam menempatkan emosi sesuai pada kondisi dan situasi yang tepat.
Baca Juga: 10 Cara Membuat Kecerdasan Emosional Kita Menjadi Lebih Tinggi
(*)
Source | : | Cewek Banget |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR