Selain itu untuk menambah produksi air liur, kita bisa mencoba untuk mengunyah permen karet atau mengemut permen tanpa gula (untuk mengurangi efek negatif dari gula berlebih).
Baca Juga: 6 Makanan yang Bisa Bikin Napas Jadi Segar. Enggak Bakal Bau Mulut!
5. Perhatikan makanan
Makanan yang kita konsumsi juga berpengaruh banget terhadap bau mulut.
Nah kalau kita punya masalah bau mulut, sebaiknya jauhi makanan dengan kandungan bawang putih dan bawang bombay yang bisa menyebabkan bau mulut.
Jauhi juga makanan dan minuman yang tinggi gula, karena bakteri penyebab bau mulut itu mengonsumsi gula untuk bisa berkembang biak dalam mulut kita, lho!
6. Rajin ganti sikat gigi
Yup, jangan lupa untuk mengganti sikat gigi juga, ya.
Ingat kalau sikat gigi dipakai untuk membersihkan kotoran yang dari mulut dan gigi kita, sehingga tandanya sikat gigi juga banyak dan menumpuk bakteri.
Ketika kita pakai sikat gigi yang jorok itu terus-menerus, bukan enggak mungkin bakteri yang kita gosok dari gigi kotor malah jadi kembali ke gigi kita.
Untuk itu, pastikan untuk mengganti sikat gigi 3-6 bulan sekali dan pakai sikat gigi dengan bulu halus yang lebih mudah membersihkan gigi kita.
7. Jangan lupa cek kesehatan gigi ke dokter secara berkala
Rekomendasi dari dokter gigi adalah untuk mengecek kesehatan gigi kita setiap 6 bulan sekali.
Namun kalau kita punya gigi yang sehat dan tanpa masalah, enggak masalah untuk memperpanjangnya hingga maksimal sekali setahun.
Cuma kalau kita punya masalah bau mulut yang enggak bisa terselesaikan setelah melakukan 6 poin di atas, ada baiknya segera datangi dokter gigi secepat mungkin.
Siapa tahu ternyata kita punya masalah lain, misalnya gigi yang busuk, karang gigi yang memburuk, atau hal lainnya.
Baca Juga: Melakukan Veneer Gigi Ternyata Bisa Bikin Mulut Jadi Bau Lho
(*)
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Source | : | Mayo Clinic |
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR