Kematian Wayan Mirna Salihin (27) masih menjadi tanda tanya. Namun, kepolisian menduga Mirna keracunan sianida setelah meminum kopi yang mengakibatkan ia kejang-kejang, hilang kesadaran, hingga kemudian meninggal dunia. Lantas, apa itu sianida dan bagaimana reaksi tubuh jika keracunan sianida? Ini yang terjadi pada tubuh jika keracunan sianida:
(foto: lanzerel.tumblr.com)
(Baca juga: Kronologi Seorang Wanita Yang Meninggal Usai Menyeruput Es Kopi di Mal)
Bentuk sianida
Mantan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama mengungkapkan, sianida adalah zat beracun yang sangat mematikan jika masuk ke dalam tubuh.
Sianida biasanya dalam bentuk hidrogen sianida, yaitu cairan tidak berwarna atau menjadi berwarna biru pucat pada suhu kamar.
"Hidrogen sianida sangat mudah masuk ke dalam saluran pencernaan, dan dalam dosis besar dapat sangat fatal akibatnya," ujar Tjandra, Senin (11/1/2016).
(Baca juga: 6 Hal Tentang Apa Itu Chiropractic Yang Perlu Kita Tahu)
Masuk ke dalam pembuluh darah
Dalam dosis tinggi, sianida akan sulit dikeluarkan oleh tubuh dan langsung masuk ke dalam pembuluh darah. Jika sianida masuk melalui sistem pencernaan, seperti lewat makanan atau minuman, kadar tertinggi sianida akan ditemukan di hati.
Tjandra mengatakan, keracunan sianida tentu akan merusak sistem kardiovaskular. "Bisa terjadi peningkatan resistensi vaskuler, tekanan darah di dalam otak, sistem pernapasan, dan sistem susunan saraf pusat. Sistem endokrin biasanya juga terganggu pada keracunan kronik sianida," jelas Regional Coordinator di WHO South East Asia Regional Office itu.
(Baca juga: 3 Bahaya Makan dan Minum Sambil Berdiri)
Cara Mengetahui Personal Color Agar Lebih Percaya Diri Bersama Wardah, Cuma di Cosmetic Day 2024!
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR