Ada 8 hal unik yang bisa kita pelajari dari film The Fault In Our Stars. Hal unik ini selain bisa nambah wawasan kita, tapi juga bisa menjawab rasa penasaran kita soal pertanyaan-pertanyaan di film The Fault In Our Stars. Makanya, sebagai penggemar novel ini enggak ada salahnya tahu Ada 8 hal unik yang bisa kita pelajari dari film The Fault In Our Stars. Apa saja ya, 8 hal unik yang bisa kita pelajari dari The Fault In Our Stars?
Tahu enggak, ternyata kalimat "I fell in love the way you fall asleep: slowly, and then all at once" ternyata terinspirasi dari Hemingway.
John Green ternyata menjadi cameo di film ini. Pas di adegan Hazel dan Guz di airport Amsterdam. John berperan jadi ayah anak kecil yang bertanya soal cannula. Anehnya adegan yang ada di dalam buku ini dihapus sama sutradara film The Fault In Our Stars. Duh!
Baca juga: 10 Fase Yang Kita Lalui Saat Nonton Film The Fault In Our Stars
Adegan favorit John di film ini ternyata pas Augustus sama Hazel ada di grup kanker. Katanya pas bikin buku ini John benar-benar mendalaminya di komunitas kanker.
Arti nama Hazel ternyata, di antara warna, di antara banyak hal, di antara sehat dan sakit, di antara dewasa dan anak-anak, di antara bernafas di air dan udara, dan lain-lain. Hazel juga merupakan hal kecil untuk memberitahu sesuatu yang rapuh dan enggak stabil tapi kuat menjalani hidup.
Augustus ternyata diambil dari kerajaan Roma. Artinya sesuatu yang luar biasa. Di novel ini dia membuat suatu perjalanan dari kekuatan ke kelemahan dirinya, yang berlawanan dari cerita pahlawan sebelumnya. Sesuatu yang menyadarkan kita kalau semua orang enggak sempurna dan punya titik kelemahan masing-masing.
Hazel menonton American's Next Top Model, soalnya John Green, pengin bikin semua orang tahu kalau Hazel masih remaja walau dia mengidap penyakit serius. Dia pengin bikin pemikiran kalau cewek yang sakit enggak selalu harus serius dan sedih. Mereka punya sisi normal dan sederhana yang bisa bikin bahagia.
Baca juga: Behind The Scene Shailene Woodley Dan Ansel Elgort
Karakter Hazel memang terinspirasi dari cewek bernama Esther Earl, yang meninggal karena kanker pas berusia 16 tahun. John enggak mungkin bisa menulis The Fault In Our Stars kalau enggak ketemu Esther. Tapi, menurut sumber Esther dan Hazel berbeda. Kehidupan, kisah cinta, karakter dan lainnya berbeda dari Esther.
Novel With An Imperial Affliction, dibuat John, sebagai cerita cerminan dari The Fault In Our Stars. Di novel ini Hazel bisa terkoneksi lebih dalam pada ceritanya. Hazel akan lebih fokus sama apa yang akan terjadi kalau dia meninggal. Apa ibunya akan baik-baik saja?
(stefanie, foto: tumblr.com, aceshowbiz.com, rebloggy.com, degrassi.wikia.com, wordpress.com, goodreads.com)
KOMENTAR