Girls, sering mengalami gangguan atau ketidaknormalan saat menstruasi? Contohnya, siklus menstruasi yang enggak rutin dan kacau? Coba kita cari tahu dulu 4 jenis gangguan menstruasi pada remaja, yuk.
(Baca juga: Ini dia mitos soal menstruasi yang enggak benar!)
Menstruasi yang sangat banyak (Menorrhagia)
Jenis gangguan menstruasi ini terjadi pada cewek yang mengalami datang bulan lebih dari 7 hari. Selama itu, darah menstruasi yang keluar pun dalam jumlah banyak bahkan sangat banyak hingga disebut sebagai heavy period. Kelainan ini bisa memicu penyakit anemia.
Menstruasi tidak teratur (Oligomenorrhea)
Kita enggak bisa memprediksi kapan datangnya menstruasi kita. Terkadang bisa lebih cepat, tapi bisa juga lebih lama. Jenis gangguan menstruasi ini dapat mengganggu hormon cewek dan tingkat kesuburan cewek. Tapi, kelainan ini merupakan hal yang wajar terjadi pada tahun pertama cewek mengalami datang bulan.
(Baca juga: 5 Hal Yang Wajib Kita Perhatikan Waktu Menstruasi)
Tidak menstruasi dalam waktu lama (Amenorrhea)
Siklus menstruasi cewek itu rutin setiap bulan. Apabila kita sering enggak mendapat menstruasi rutin setiap bulan dan lebih dari 3 bulan sekali mendapat menstruasi itu artinya kita mengalami Amenorrhea.Gangguan ini muncul karena stres dan diet berlebih. Dampaknya, cewek jadi sulit hamil karena enggak berovulasi.
Menstruasi yang menyakitkan (Dysmenorrhea)
Saat menstruasi, kita memang bakal mengalami rasa sakit atau kram pada bagian perut. Tapi, kalau rasa sakitnya sudah berlebihan dan terlalu sering, itu merupakan gejala Dysmenorrhea. Tanda-tanda lainnya adalah rasa sakit pada punggung bagian bawah dan tulang panggul.
(Baca juga: Hamil Tanpa Berhubungan Seks, Benar Enggak Sih?)
(nana, foto: tumblr.com)
KOMENTAR