"Hah?" Fara kebingungan, sontak saja ia langsung mengejar-ngejar Faris, memukul bahunya dengan mawar tadi. Senyum Fara mengembang, saat itu ia tahu bahwa hari ini hari barunya. Hari ketika hatinya tidak ketakutan akan waktu lagi.
***
(oleh: simunufa, foto: tumblr.com, giphy.com)