Kita mungkin masih sayang sama dia meskipun sudah disakiti. Dan, abuser paling mengerti hal ini sehingga memanfaatkan perasaan kita sebagai senjata. Setelah putus, mereka enggak akan mendatangi kita dengan marah-marah, melainkan dengan penyesalan. Dan, 1001 janji untuk enggak mengulangi tindakannya agar kita mau kembali. Hal ini justru lebih berbahaya, girls. Dia memang enggak menyakiti kita sekarang, tapi dia akan melakukannya nanti setelah kita kembali kepadanya. Alasannya, karena kita berani melawannya dan melukai harga dirinya. Enggak pengin, kan, terjebak untuk kedua kalinya?
(iif, foto: theworldlink.com)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR