Dunia Kpop dihebohkan sama isu bullying yang menimpa Hwayoung, salah satu member T-ara. Sebagai anggota yang baru gabung Juli 2011 lalu, banyak fans merasa Hwayoung sering terlihat terasingkan. Sehingga muncul isu kalau dia enggak disukai sama member T-ara lainnya. Isu ini semakini heboh waktu fans dan Netizen (para pengguna internet aktif di Korea Selatan) curiga dengan tweet-nya para member T-ara pada Rabu (25/7), yang dinilai menyindir Hwayoung.
Saat itu Hwayoung tidak bisa tampil penuh bareng T-ara di Konser Budakon Jepang. Karena cedera kaki, dia hanya tampil di satu lagu terakhir. Selesai konser, para member T-ara menulis tweet tentang pentingnya determinasi dalam bekerja. Saat itu Hwayoung menulis tweet "Terkadang determinasi saja enggak cukup. Saat ini, aku merasa kesal, tapi aku percaya ini adalah berkah tersembunyi dari langit. Tuhan, Kau tahu segalanya kan?" tulis Hwayoung. Hal ini langsung membuat fans dan Netizen curiga kalau Hwayoung mendapat perlakukan buruk alias di-bully sama member T-ara lainnya.
Akhirnya, para Netizen posting bukti-bukti aksi bullying yang dilakukan member T-ara terhadap Hwayoung di berbabagai forum online di Korea Selatan. Berbagai video dan foto yang memperlihatkan perlakuan buruk member T-ara ke Hwayoung, hingga tulisan di blog, yang disinyalir sebagai tulisan Hwayoung tentang penderitaan yang dia alami di T-ara dibeberkan di sana. Berita ini langsung menyebar dan membuat banyak orang mendukung Hwayoung dan balik mengktitik T-ara.
Hwayoung resmi keluar
Di tengah hebohnya kontroversi Hwayoung dan T-ara, Senin (30/7) kemarin, perusahaan tempat T-ara bernaung, Core Contents Media (CCM) mengumumkan kalau Hwayoung, resmi keluar dari T-ara. Presiden CCM, Kim Kwang Soo bilang kalau hal ini dilakukan karena protes dan permintaan dari 19 staf yang kerja bareng T-ara. Bukan dikarenakan adanya tindakan bullying pada Hwayoung.
Mendapat reaksi sangat negatif dari banyak pihak, Kwang Soo pun jadi bilang ke media kalau sebenarnya Hwayoung-lah yang punya sifat buruk dan sering menyusahkan para staf dan member T-ara. "Kalau misalnya Hwayoung mau merubah sifat buruknya itu, ada kemungkinan dia bisa kembali ke T-ara, katanya.
T-ara diboykot
Akibat kejadian ini, banyak fans dan masyarakat yang langsung anti sama T-ara. Bahkan ada sekelompok orang yang melakukan aksi pembakaran album mereka. Banyak juga yang menuntut agar member T-ara yang tampil di acara TV diberhentikan. Saat ini, produk-produk yang menggunakan T-ara sebagai model pun, sudah mulai berhenti menggunakan berbagai iklan, poster dan sarana promosi lain yang menampilkan T-ara. Mereka juga memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak dengan girlband tersebut.
Fans juga bereaksi dengan membuat komunitas online T-Jinyo ("Kami Menuntut Kebenaran dari T-ara") yang langsung diikuti oleh lebih dari 160 ribu anggota. Mereka menuntut agar member T-ara berani bicara langsung ke media mengenai kebenaran yang tejadi. Lebih parah lagi, muncul petisi online yang menuntut pembubaran T-ara yang ditandatangani oleh lebih dari 70 ribu orang. Waduh, kira-kira bagaimana kelanjutannya yah?
(aisha)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR