Selalu mati gaya dalam urusan penampilan... Bingung mau pakai baju apa setiap mau pergi keluar rumah, yang ada merasa enggak cocok dan serba salah mencoba berbagai koleksi pakaian yang ada dilemari kita, berharap dapetin model pakaian yang instan menyamarkan bentuk tubuh besar kita dan bikin pernampilan kita jadi berbeda. Alhasil, hanya memakai baju yang itu-itu aja, kaus gombrong alias oversized, jeans dan sneakers.
So, girls, jangan keburu patah semangat dan minder duluan, karena banyak cara untuk memadupadankan pakaian yang bakal menyulap penampilan kita jadi lebih proporsional dan menarik…
Kenali Bentuk Tubuh Kita
Nobody’s perfect, girls! Sebenarnya, mengenali bentuk tubuh perlu untuk dilakukan oleh diri kita masing-masing, karena memiliki bentuk tubuh yang berbeda-beda. Kunci untuk tampil keren dalam setiap penampilan adalah mengetahui bagian tubuh mana yang perlu disamarkan dan mana yang bisa kita tonjolkan. Selain itu, kita perlu bijak dalam memilih model atau potongan pakaian, warna dan juga motif yang bakal mempengaruhi baik atau buruknya penampilan kita.
Potongan Pinggang
Atasan atau baju terusan dengan aksen potongan pada pinggang, instan memberi kesan langsing. Karena akan memberi ilusi lekukan tubuh, walau aslinya bentuk tubuh kita lurus bahkan enggak memiliki lekukan. Enggak hanya itu, memakai celana atau rok dengan baju yang dimasukkan kedalam juga akan memberi ilusi lekukan tubuh lebih terlihat.
Warna Kontras
Udah bukan rahasia lagi kalau pakaian dengan warna gelap instan memberi kesan langsing saat diterapkan buat pemilih tubuh curvy, berisi atau gemuk. Namun jangan hanya memilih warna hitam aja, warna gelap lain yang bisa kita pilih adalah cokelat, abu-abu, plum, atau marun.
Sesekali coba deh, tampil dengan permainan warna kontras seperti hitam dan putih ala motif optical illusion, yaitu pakaian yang motifnya berupa potongan dua warna berbeda yang mampu memberi ilusi tubuh jadi terlihat lebih proporsional.
Motif Kecil
Dengan proporsi tubuh yang terbilang besar, sebaiknya pilih motif yang cenderung kecil dan enggak terlalu rapat atau penuh untuk mengimbanginya. Karena jika kita memilih motif yang besar dan penuh, akan membuat tubuh kita jadi terlihat makin besar dan heboh. Salah satu motif yang bisa kita jadikan andalan buat pemilik tubuh adalah vertical stripes. Pilih bentuk garis yang enggak terlalu tebal yang akan memberi kesan tubuh lebih langsing dan jenjang.
Material Ringan
Pasti akan lebih mudah bagi kita untuk berkeringat. Untuk itu memilih material yang ringan, jatuh menjuntai dan mudah menyerap keringat bakal terasa tepat, seperti kaus, satin, atau chiffon. Efek material pada pakaian akan membuat kesan tubuh terlihat lebih ringan, dan kita pun nyaman saat memakainya. Sedangkan material tebal seperti wool, fur atau rajutan akan memberi kesan tubuh terlihat lebih besar dan ‘berat’.
Enggak Longgar, Enggak Ketat
Mungkin banyak diantara kita jadi terbiasa dan merasa nyaman memakai baju yang berukuran lebih besar dari ukuran asli kita hanya karena ingin menyamarkan bentuk tubuh kita yang ‘menonjol’. Padahal hal tersebut menjadi hal yang perlu kita hindari, karena akan membuka peluang buat kita jadi malas menjaga kesehatan tubuh seperti malas berolahraga dan enggan untuk menjaga pola makan yang seimbang, yang ada tubuh jadi makin besar tanpa kita sadari.
Buat kita pemilik tubuh curvy, berisi, atau gemuk, model pakaian yang terlalu longgar akan membuat kita jadi terkesan tenggelam ataupun terlalu ketat yang justru akan menonjolkan bentuk tubuh kita. Pilih ukuran pakaian yang sesuai dengan ukuran asli kita. Kalaupun ingin memakai atasan yang agak longgar padukan dengan bawahan yang agak pas dikaki, juga sebaliknya untuk memberi keseimbangan pada penampilan. Hal in juga berlaku pada bawahan yang kita pakai, ya girls!
Model Simple
Dengan bentuk tubuh yang cenderung besar, akan lebih pas jika kita memilih potongan pakaian yang simple. Kita harus berhati-hati saat ingin menerapkan aksen seperti renda, pleats atau ruffles yang bergelombang dan memberi kesan volume yang justru bisa memberi kesan penuh jika diterapkan pada bagian tubuh tertentu. Coba deh, aksen fringes alias rumbai yang diterapkan pada ujung bawah pakaian untuk memberi kesan tubuh yang panjang.
Lengan Tanggung
Lengan yang besar menjadi salah satu bagian tubuh yang ingin disamarkan bagi pemilik tubuh curvy, berisi atau gemuk. Untuk itu pemilihan atasann berlengan 3/4 ataupun 7/8 bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memberi kesan lebih panjang dan ramping.
Rok Lebar
Enggan untuk memakai rok, karena enggak pede dengan bentuk betis yang besar. Padahal dengan memakai rok seperti model A-line, atau circle bisa menyamarkan bentuk perut dan paha yang besar, sehingga memberi kesan ramping pada keseluruhan penampilan dengan potongan yang simpel dan melebar pada bagian bawahnya. Selain itu, kita bisa menambahkan stocking berwarna gelap untuk menyamarkan bentuk betis yang cenderung besar.
Aksesori Panjang
Untuk pelengkap penampilan, aksesori seperti kalung panjang alias long necklace yang simple ataupun anting panjang menjuntai bakal jadi pilihan yang pas untuk pemilik tubuh curvy, berisi atau gemuk. Karena akan memberi ilusi wajah yang lebih turus dan leher yang jenjang, juga kesan tubuh yang lebih panjang.
Nyaman dan Pede!
Walaupun memakai baju yang bagus, bermerk, bahkan mahalnya selangit, eggak bakal terlihat keren kalau kita sebagai pemakainya enggak nyaman dan pede dengan apa yang kita kenakan. Setelah tahu do’s and don’t’s-nya, coba deh, terapkan padupadan pakaian yang kita punya. Dengan begitu, kita enggak perlu ragu lagi untuk menampilkannya. Dijamin, kita bakal terlihat lebih menarik.
Sumber foto: www.pinterest.com, www.lyst.com
KOMENTAR