Atau kita cukup berterima kasih tanpa membahas saran yang mereka berikan. Kalau kita sudah benar benar lelah mendengar mereka, coba gantian kita yang menganalisa dan menasihati mereka secara berlebihan dengan sengaja, mungkin mereka akan mengerti kalau hal yang mereka lakukan itu menyebalkan.
3. Mereka Yang Suka Membicarakan Diri Sendiri
Ada saatnya semua orang suka membicarakan tentang dirinya sendiri, tapi kalau ada teman kita yang enggak bisa berhenti membicarakan tentang diri mereka sendiri dan enggak pernah memberikan kita saat untuk berbagi cerita kita kepada dia, kita perlu melakukan sesuatu.
Mereka mungkin enggak sadar kalau mereka melakukan hal tersebut, jika memang keadaannya seperti itu, kita perlu untuk membicarakan hal ini dengannya.
4. Mereka Yang Suka Meniru
Meskipun kita suka memiliki barang kembar dengan teman teman kita, tapi kalau terus terusan ditiru tentang segala hal, kadang bisa membuat kita kesal.
Kalau kita memang masih ingin berteman dengannya, coba simpan beberapa hal untuk diri sendiri supaya enggak ketauan orang dan enggak ditiru, tapi kalau sikap sikap mereka sudah bikin kamu enggak tahan, boleh kok kita jadi enggak terlalu dekat lagi dengannya
5. Mereka Yang Suka Membatalkan Janji
Kalau kamu capek terus terusan dikasih harapan palsu saat janjian dengan teman yang suka membatalkan janji, dan masih ingin tetap temanan sama mereka, lebih baik kita biasakan untuk enggak terlalu mengharapkan mereka untuk tepat waktu atau enggak membatalkan janji secara tiba tiba, girls.
Kita juga perlu mengingatkan mereka saat mereka telat atau membatalkan janji dengan kita secara mendadak, misalnya dengan “tau enggak lo udah dua kali batalin janji tiba tiba lho minggu ini.”
Namun kalau memang kita sudah benar benar dibuat letih sama sikap mereka dan enggak tahan diperlakukan seperti itu bahkan setelah kamu meminta mereka untuk enggak telat dan membatalkan janji, mungkin sudah saatnya enggak terlalu dekat lagi sama mereka.
6. Mereka Yang Suka Hal Berisiko
Penulis | : | Uswatun Khasanah |
Editor | : | Uswatun Khasanah |
KOMENTAR