Pada Senin 3 Juli 2017, warga dibuat panik karena ada tas mencurigakan yang diduga berisi bom di ITC Depok.
Tapi saat diperiksa tas itu bukanlah bom, melainkan berisi handphone, flashdisk, kunci, pakaian, dan benda-benda umum lainnya.
Meski bukan bom, hal itu tetap membuat masyarakat ketakutan dan heboh.
Nah, ini lah 5 hal yang harus kita lakukan saat berada di tengah isu ancaman bom!
(Baca juga: Selain Tas Disangka Bom di ITC Depok, 5 Benda Mencurigakan Ini Pernah Dikira Berisi Bom)
Jangan mendekati benda yang diduga bom
Saat ada kejadian terdapat benda mencurigakan yang diduga sebagai bom, jangan coba-coba mendekatinya atau menyentuhnya.
Sebab kita enggak tahu pasti apakah benda tersebut benar-benar bom atau bukan.
Tahan hasrat kepo kita dan serahkan tugas identifikasi benda itu ke tangan petugas keamanan.
Tinggalkan lokasi
Langsung tinggalkan lokasi begitu kita mendengar ada ancaman bom di tempat kita berada.
Jangan malah berlama-lama di tempat dan mengambil foto kejadian.
Keselamatan kita jauh lebih penting dibanding update status atau nge-Instagram Story tentang ancaman bom itu.
(Baca juga: 5 Rekomendasi Novel Romantis Indonesia Terbaru Juli 2017 yang Wajib Kita Baca)
Hubungi petugas keamanan
Hubungi atau kabari petugas keamanan terdekat saat mendengar isu ancaman bom.
Biarkan mereka mengambil alih keadaan, karena petugas keamanan dan polisi sudah dilatih untuk menghadapi situasi seperti itu.
Ikuti instruksi petugas
Jangan bertindak gegabah dan ikutilah instruksi petugas.
Biasanya mereka akan mengarahkan ke mana kita harus evakuasi.
Ikuti instruksi petugas keamanan atau polisi dengan tenang.
(Baca juga: Cewek Umur 13 Tahun Ini Tercatat Sebagai Manusia Termuda yang Mencapai Puncak Gunung Everest)
Jangan menyebar berita yang belum tentu benar
Hindari menyebar berita yang belum pasti kebenarannya karena akan menimbulkan kepanikan.
Konfirmasi terlebih dahulu ke polisi atau petugas mengenai informasi seputar ancaman bom sebelum kita menyebarluaskannya ke media sosial.
Penulis | : | Intan Aprilia |
Editor | : | Intan Aprilia |
KOMENTAR