Girls, pasti banyak dari kita yang merasa minder dengan bentuk badan atau warna kulit yang kita miliki.
Terkadang kita sering merasa minder memakai baju yang ‘showing’ hanya karena orang-orang bakal nge-judge penampilan kita yang tidak sesuai dengan bentuk tubuh.
Hal serupa pernah dialami oleh Twelvi Febrina. Lewat akun twitternya @LadyZwolf, ia curhat tentang rasa insecurity yang pernah ia alami termasuk bagaimana akhirnya ia menerima dan berpikiran positif terhadap bentuk tubuh yang ia miliki.
Ini dia cerita lengkap Twelvi tentang melawan rasa insecurity-nya.
(Baca juga: Curhat Cewek yang Mengalami Body Shaming dari Pacarnya Sampai Berusaha untuk Diet)
Komentar Orang Bikin Enggak Percaya Diri
Hari ini pertama kali pake baju kayagini pas jalan ke mall di Jakarta.
— Twelvi F. (@LadyZwolf) July 9, 2017
Baju2 yg agak "showing" biasanya ku cuma pake di LN, krn gak pede. pic.twitter.com/tIWhDM9Lan
Begitulah Twelvi membuka serangkaian cuitannya di akun twitternya @LadyZwolf diikuti dengan meng-upload foto dirinya yang memakai cold shoulder top berwarna hitam.
Bagi kita mungkin cuitan tersebut biasa saja, tapi bagi Twelvi yang pernah merasakan insecurity dengan bentuk tubuhnya, jelas kebalikannya.
Komentar-komentar orang lain yang selalu menghakimi mereka yang punya bentuk tubuh plus size bikin Twelvi jadi enggak percaya diri dan susah mengekspresikan dirinya.
“Tau kenapa enggak pede? Karena di sini orang enggak terbiasa melihat cewek plus size yang dandan cantik dan pakai baju lucu-lucu. Jadi mereka ngelihatin.
“Berdasarkan pengalaman traveling di luar negeri, orang luar enggak bakal ngeliatin. Kalaupun iya, pasti cara melihatnya dengan perasaan kagum atau memuji. Di sini justru kebalikannya, ‘ih yaudah sih udah gendut pakenya kaos oblong ama celana panjang aja’.
Memang enggak semua orang Indonesia kaya gitu, tapi sebagai cewek plus size, dari kecil aku udah terbiasa membedakan tatapan pujian vs tatapan mencela," ujar Twelvi di twitter.
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR