Cerita mistis pasti secara sadar atau pun enggak sadar pernah kita alami dalam kehidupan kita. Termasuk juga peristiwa kesurupan yang sering bikin bulu kuduk kita merinding.
Teman kita yang satu ini punya pengalaman menjadi saksi saat terjadi kesurupan massal. Penasaran seperti apa? Ini dia curhatannya.
(Baca juga: Curhat Cewek yang Pernah Kesurupan. Mistis atau Ada Penjelasan Ilmiah?)
Terjadi usai Upacara Penurunan Bendera 17 Agustus
Nara (20) mengaku pernah mengalami pengalaman menjadi saksi kesurupan massal. Kejadian tersebut terjadi pada waktu malam hari usai Upacara Penurunan Bendera 17 Agustus.
“Aku jadi salah satu panitia atau kakak asuh untuk para paskibraka yang bertugas di Upacara Kemerdekaan RI di kotaku. Waktu itu kejadiannya malam hari usai upacara penurunan bendera.
Setelah sukses dalam dua upacara, upacara pagi (pengibaran) dan upacara sore (penurunan), kami semua, paskibraka, satuan militer selaku pelatih, dan para panitia kembali ke Depo Pendidikan untuk acara penutupan rangkaian karantina paskibraka.
Sempat ada acara makan bersama di aula untuk merayakan kesuksesan itu. Aku sendiri enggak ikut karena harus jaga barak.”
“Sekitar pukul 8 malam, walkie talkie ku bunyi. Ada adik paskibraka yang sakit, jadi aku langsung ke aula untuk menjemput adik yang sakit tersebut.”
Sakit yang enggak biasa
“Aku langsung bawa siswa paskibraka itu ke unit kesehatan. Ada beberapa bapak tentara yang jaga, jadi bisa langsung ditangani.
Keluhannya maag, jadi dia langsung diberi treatment untuk mengurangi rasa sakitnya itu.”
“Tapi enggak lama, ada siswa paskibraka lain yang dibopong ke unit kesehatan. Sampai kasur di ruangan penuh.
Siswa yang sakit maag tadi tiba-tiba mulai kesakitan gitu, sampai bolak balik di kasur. Sama salah satu tentara tangannya dipijit. Dia kesakitan tapi teriaknya udah beda suaranya.
Kemudian tentara itu bilang, ‘Mbak, adiknya kesurupan.’”
Nara mengaku hal tersebut langsung bikin dia kaget, karena lambat laun ada dua lagi siswa paskibraka di ruangan tersebut yang ikut teriak-teriak dan akhirnya kesurupan juga.
(Baca juga: Selain Annabelle, 4 Boneka Misterius Berbentuk Manusia Ini Punya Cerita)
Bukan kali pertama lihat orang kesurupan
“Dulu sempat sahabat baikku pernah kesurupan. Wah parah banget deh, teriak sampai nangis-nangis enggak jelas gitu.
Tapi karena mungkin udah pernah mengalami hal tersebut, sekarang aku lebih siap aja kalau ada kejadian kesurupan lagi.”
“Aku sama beberapa kakak asuh lain yang jaga jadi ikut bantu menenangkan siswa yang kesurupan. Kita sama-sama baca doa sesuai kepercayaan masing-masing.
Eh, enggak taunya makin banyak aja yang kesurupan. Jadi ternyata siswa yang di aula ada yang kesurupan juga, ada lagi yang pusing minta dibawa ke barak, belum sampai barak udah teriak-teriak. Kesurupan juga.
Total ada sekitar 10 sampai 15-an siswa paskibraka yang kesurupan.”
Sampai hampir tengah malam, Nara mengaku enggak ingin tahu penyebab peristiwa tersebut terjadi. Ia memilih kembali ke barak untuk tidur setelah keadaan kembali normal dan tenang.
“Enggak pernah ingin tahu ah, ada hal yang enggak perlu kita ketahui kan? Setahu aku, kesurupan itu pasti gampang terjadinya kalau kita lagi kurang fit atau capek jadi bikin enggak fokus. Mungkin ada benarnya juga penelitian ilmiah itu.
Tapi aku juga percaya kalau kita kan hidup berdampingan dengan makluk lain ya, ya saling menghormati aja.”
(Baca juga: Selain Annabelle, 7 Benda Ini Juga Dikenal Membawa Kutukan Mengerikan)
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR