Merokok
Sebelum menyalakan rokok, ingatlah bahwa yang akan menderita bukan hanya paru-paru kita, namun juga kulit.
Merokok bisa menyebabkan kita terlihat lebih tua dengan cepat, begitu menurut riset yang dipublikasikan dalam Plastic and Reconstructive Surgery. Dalam penelitian terhadap 79 orang kembar, di mana salah satunya perokok dan kembarannya tidak, ditemukan bahwa mereka yang merokok memiliki kantung mata lebih tebal, bibir lebih keriput, dan kulit yang tidak segar.
Bukan hanya bagian wajah, namun kulit di bagian tubuh lain juga mengalami keriput. Mengapa demikian? Alasannya, merokok mengurangi pasokan oksigen dan nutrisi ke kulit (dan bagian tubuh lain) karena menyebabkan pembuluh darah menyempit sehingga peredarannya terganggu.
Selain itu, rokok membuat area mulut dan gigi menghitam. Itu jelas akan membuat Anda tampak tua. Belum lagi kenyataan ada banyak sekali bahan berbahaya dalam rokok yang mempengaruhi kesehatan seseorang. Mereka yang tidak sehat akan cenderung terlihat lebih tua dari usianya.
Jadi, merokok bukanlah simbol anak muda. Justru kebiasaan itu akan membuat kita cepat tua.
(Baca juga: kesalahan dalam berpakaian yang membuat terlihat tua)
Banyak Minum Alkohol
Meski minum anggur dalam jumlah tertentu disebut bermanfaat untuk kesehatan, namun mengonsumsi alkohol dalam jumlah banyak akan menimbulkan dampak sebaliknya. Itulah sebabnya tak ada seorangpun yang terlihat ganteng atau cantik setelah mabuk semalam.
Menurut riset, alkohol bisa menurunkan antioksidan dalam kulit, ini bisa mempermudah terjadinya peradangan dan kerusakan kulit. Alkohol juga cenderung membuat kulit kering sehingga wajah kita akan terlihat kasar dan kusam.
Jika diminum dalam jumlah banyak, alkohol akan memicu kerusakan hati dan jantung, memperbesar risiko munculnya kanker, dan bisa menyebabkan depresi. Semua itu berujung pada tampilan dan kulit yang tidak sehat.
(Wisnubrata/Kompas.com)
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Kebiasaan Agar Tidak Cepat Terlihat Tua
Penulis | : | Ifnur Hikmah |
Editor | : | Ifnur Hikmah |
KOMENTAR