Kita senang ngobrol sama dia, tapi enggak sesuka itu untuk dijadiin pacar. Kalau begitu, enggak perlu kita paksain untuk pacaran sama dia, girls. Tunggu seseorang yang benar-benar bisa bikin kita selalu bahagia dan selalu kangen sama dia. Orang yang benar-benar kita suka dan bikin kita ingin jadi pacarnya.
Kita sedih dan merasa punya pacar akan memperbaiki segalanya
Coba pikirkan kenapa kita pengin punya pacar? Apakah karena rasanya kita akan lebih bahagia? Sayangnya, punya pacar enggak akan benar-benar memperbaiki segalanya dalam hidup girls. Ada beberapa hal yang justru berlawanan dengan apa yang kita bayangkan. Punya pacar berarti harus siap berkompromi, mencurahkan perhatian dan bersabar. Ini jelas butuh tenaga tersendiri.
Pacaran hanya sebuah permainan
Serunya PDKT, tarik ulur, hanya untuk mereka yang sedang flirting dan enggak mau serius pacaran. Kalau memulai pacaran dengan pikiran bahwa kita bisa memanfaatkan seseorang, seperti ada yang siap buat antar-jemput, berarti kita belum siap menjadi seorang pacar.
Kita lagi asyik dengan diri sendiri
Mungkin saja kita memang menikmati hidup tanpa pacar. Kalau kita lagi jomblo dan merasa bahagia, ya kenapa harus pacaran? Sebenarnya kita enggak wajib pacaran, kok. Jalani apa yang kita sukai dan ingin dilakukan, girls. Kalau nanti memang sudah waktunya, akan muncul perasaan kita memang yakin kalau saat itu adalah waktu yang tepat untuk berpacaran.
(Baca juga: 5 Zodiak yang Selalu Kebingungan. Kamu Termasuk Juga?)
| Penulis | : | Indra Pramesti |
| Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR