Menjadi pelajar internasional memang enggak mudah. Menjalani hari-hari di negara orang lain, jauh dari rumah, suasana yang berbeda, harus adaptasi dengan orang-orang sekitar adalah beberapa faktor yang membuat kita sulit untuk menuntut ilmu di negara orang.
Menimba ilmu di luar negeri khususnya Selandia Baru dapat membuka pengetahuan kita kepada cara baru untuk hidup dan cara belajar baru pula tentunya.
Di sana kita bisa mendapatkan gaya belajar praktis yang mendorong pemikiran kreatif daripada belajar dengan menghafal.
Selain itu, kita juga akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang berbagai tempat dan berinteraksi dengan budaya baru, seperti budaya Maori yang unik di Selandia Baru.
Namun, bukan hidup namanya kalau enggak ada cobaan. Bagi pelajar internasional, cobaan yang kerap muncul adalah homesick atau rindu rumah. Setuju?
Hidup jauh dari rumah tentu saja membuat rasa rindu itu sering muncul. Gimana sih cara ngatasinnya? Ini 5 cara untuk pelajar internasional menikmati waktu di Selandia Baru supaya homesick terobati!
Mengobrol Dengan Banyak Orang
Berinteraksi dengan orang di sana mungkin bisa mengobati sedikit rasa kesepian kita. Biasanya, saat sedang sepi bisa membuat kita semakin merasakan homesick.
Oleh karena itu, mengobrollah dengan banyak orang. Selain mengobati rasa sepi dan bosan kita, mengobrol dengan banyak orang bisa menambah wawasan kita juga lho!
Menangkal Rasa Rindu Rumah
Hidup di negara yang memiliki kebudayaan dan segi lingkungan yang berbeda pasti membuat rasa rindu rumah mudah muncul. Itu merupakan hal yang wajar.
Apabila rasa rindu itu mulai muncul, sebaiknya kita mengalihkannya dengan berbagai macam kegiatan. Menyibukkan diri dan melakukan aktivitas yang bermanfaat bisa jadi cara alternatifnya.
Penulis | : | Debora Gracia |
Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR