Kamu lagi cari rekomendasi tempat untuk menghabiskan liburan di akhir tahun? 8 kuil indah di Negeri Seribu Pagoda ini bisa jadi tujuan untuk berlibur melepas penat lho.
Wat Phra Kaeo ( Emerald Buddha Temple)
Kuil tersuci di Thailand ini terletak di dalam Grand Palace. Enggak kayak kuil lainnya yang mempunyai kamar untuk para biksu, kuil ini hanya diperuntukkan sebagai bangunan suci, patung-patung dan pagoda-pagoda.
Di dalam kuil ini juga menyimpan rupang Buddha dari giok. Raja Thailand akan memasangkan baju berbeda sesuai musim tiap tiga tahun sekali. Wah, siapa tahu kalau kamu ke sana, bertepatan dengan sang raja sedang memasangkan baju ke rupang tersebut girls!
Wat Pho
Kuil ini terletak di distrik Rattanakosin secara langsung berdekatan Istana Raja mempunyai nama resmi Wat Phra Chetuphon Vimolmangklararm Rajwaramahavihar. Wat Pho juga dikenal tempat lahirnya Pijat Thai tradisional karena merupakan universitas pertama di Thailand, dan memiliki sekolah pijat tradisional yang direkomendasikan.
Kuil ini buka pada pukul 08.00-17.00. Tiket masuknya enggak menguras kantong girls, THB 50 atau hanya sekitar Rp20.800-an.
Wat Arun
Kuil ini terletak di distrik Bangkok Yai di Bangkok, Thailand, tepatnya di barat hulu sungai Chao Phraya. Arun Rajwararam atau Candi Fajar, diambil dari nama Dewa Fajar, Aruna. Kuil ini memiliki tinggi 80 meter. Buka pada pukul 08.30-17.00, tiket masuknya juga sama dengan Wat Pho, hanya Rp20.800-an.
Wat Traimit
Kalau kuil yang satu ini, terletak di ujung Jalan Yaowarat Pecinan, dekat Stasiun Kereta Api Hualampong. Wat Traimit adalah kuil yang memiliki patung Buddha duduk yang terbuat dari emas murni dengan ukuran yang terbesar di dunia, berukuran hampir lima meter dan berat lima setengah ton. Dulunya patung itu dibungkus semen agar enggak dijarah musuh dan terlupakan selama 700 tahun lamanya.
Kalau mau mengunjungi kuil ini, cukup membayar tiket masuk sebesar THB 40 atau sekitar Rp16.600-an aja girls. Kuil ini buka setiap hari, pukul 08.00-17.00.
Penulis | : | Debora Gracia |
Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR