Korea Utara dikenal dengan masyarakatnya yang tertutup dan aturan ketat pemerintahannya yang bersifat sepihak.
Aturan-aturan yang mengikat tersebut enggak berlebihan untuk dibilang ketat. Karena kalau dibandingkan dengan Indonesia, contohnya, 11 peraturan pemerintah Korea Utara ini bikin enggak habis pikir banget.
(Baca juga: 12 Hal yang Hanya Ada di Korea Utara. Bikin Enggak Nyangka!)
Potongan rambut enggak boleh sembarangan
Pemerintah Korea Utara hanya memperbolehkan penduduknya memiliki 15 jenis potongan rambut masing-masing untuk cowok dan cewek.
Enggak boleh senyum pada tanggal 8 Juli
Bapak negara Kim Il Sung meninggal pada tanggal 8 Juli 1994. Untuk menghormatinya, semua penduduk dilarang tersenyum dan berbicara dengan keras.
Perlu izin pemerintah untuk pindah ke ibu kota
Ibu kota Pyeongyang sebagian besar dihuni oleh pemimpin partai yang berkuasa dan penduduk lain dengan status sosial tinggi. Penduduk lain di luar kategori tersebut enggak bisa pindah ke Pyeongyang tanpa izin dari pemerintah.
Semua harus ikut serta dalam pemilihan umum
Penduduk berusia di atas 17 tahun wajib mengikuti pemilu dan pemerintah secara aktif mengawasi pesertanya.
Pemerintah mengontrol penuh media
Enggak ada program internasional yang tayang di televisi Korea Utara. Pemerintah mengontrol penuh setiap tayangan dan isi dari semua program televisi.
Aturan tiga generasi
Jika ada salah satu anggota keluarga yang melakukan tindak kriminal, anggota keluarga yang lain ikut dihukum dengan dikirim ke kamp kerja paksa. Hukuman ini berlaku juga untuk dua generasi keluarga setelahnya.
Panggilan internasional dilarang
Pemerintah mengatur penuh alur komunikasi di dalam negeri. Kalau sampai ada yang ketahuan melakukan panggilan internasional, pelakunya akan dihukum mati.
Penduduk yang berusaha kabur dihukum mati
Siapa pun yang berusaha kabur dari Korea Utara dan tertangkap, akan dikirim ke kamp kerja paksa atau dihukum mati.
Pembatasan penggunaan internet
Cuma ada segelintir orang yang boleh mengakses internet. Itu pun hanya ada 28 situs yang boleh dikunjungi.
Aturan berkendara
Pemerintah mengatur penuh siapa yang boleh memiliki dan mengendarai kendaraan bermotor. Dan hanya pegawai pemerintah laki-laki yang boleh berkendara.
Enggak boleh memiliki kitab suci
Penduduk Korea Utara enggak diperbolehkan memeluk dan melakukan praktik agama apa pun karena mereka hanya boleh memuja Kim Jong Un.
Kepemilikan kitab suci, seperti Al-Kitab bisa berakhir pada hukuman kerja paksa atau eksekusi mati.
(Baca juga: 5 Kisah Menakjubkan Pelarian Orang Korea Utara. Bikin Enggak Nyangka!)
| Penulis | : | Putri Saraswati |
| Editor | : | Putri Saraswati |
KOMENTAR