Teknologi CGI (Computer-Generated Image) atau penerapan grafis 3D komputer banyak digunakan dalam pembuatan film untuk memberikan efek tertentu.
Wajarnya kita melihat teknologi canggih ini digunakan di film-film Hollywood. Tapi ternyata beberapa tahun belakangan, pelaku industri perfilman Indonesia pun mulai mencoba menerapkan teknologi CGI ke dalam pembuatan filmnya lho.
Beberapa emang ada yang enggak sesuai harapan. Tapi beberapa yang lain, seperti film-film di bawah ini bisa dibilang bagus dan cukup memuaskan.
(Baca juga: 7 kesalahan film Indonesia yang mungkin enggak kita sadari)
Bangkit! (2016)
Film yang dibintangi oleh Vino Bastina, Acha Septriasa, Deva Mahenra dan Putri Ayudya ini adalah film tema bencana pertama Indonesia yang menggunakan teknologi CGI.
Menghabiskan dana sebesar Rp 12 miliar, Bangkit! terbilang cukup sukses menampilkan gambar adegan CGI ke dalam filmnya nih.
Comic 8: Casino Kings Part 1 (2015) dan Part 2 (2016)
Film komedi yang disutradarai oleh Anggy Umbara ini menggaet seorang animator Indonesia Erik Kawilarang untuk menghadirkan efek CGI di dalam film Comic 8.
Erik sendiri punya pengalaman terlibat dalam pembuatan efek CGI untuk film-film Hollywood ternama, seperti Hulk (2003), Superman Returns (2006), Life of Pi (2012) dan Night at the Museum: Secret of the Tomb (2014).
Makanya enggak aneh kalau efek CGI di kedua film ini enggak kalah oke dibanding CGI film-film luar nih.
| Penulis | : | Putri Saraswati |
| Editor | : | Putri Saraswati |
KOMENTAR