Penonton akan malas melihat video yang punya kualitas buruk, jadi selalu usahakan untuk merekam dan mendokumentasikan hal-hal yang akan dijadikan konten dengan perangkat yang bagus pula.
Kita harus bisa peka dan posisikan diri kita sendiri jadi seorang penonton, apakah kita sudah cukup nyaman dengan menonton video yang akan kita unggah?
Enggak harus dengan device yang mahal, karena smartphone sekarang ini sudah banyak yang punya kualitas gambar bagus namun dengan harga yang terjangkau.
Vivo V7 misalnya, bisa merekam video hingga 1080P yang setara dengan HD video karena kameranya yang memiliki kapasitas 24MP jadi video akan tetap jernih di berbagai kondisi cahaya.
Aktif di Banyak Media Sosial
Enggak hanya konsisten upload video di channel Youtube saja, tapi seorang vlogger harus bisa aktif di media sosial lainnya yang juga lagi jadi tren saat ini. Misalnya Twitter dan juga Instagram.
Kalau di Twitter kita bisa tweet hal-hal yang ringan dan di Instagram kita bisa share teaser dari vlog terbaru kita.
Sering Bertemu dan Berhubungan Baik dengan Vlogger Lainnya
Untuk bisa saling promosi vlog masing-masing, maka kita dan vlogger lainnya harus bisa menjalin networking dan juga berhubungan baik dengan mereka.
Bisa juga bikin gebrakan seperti kolaborasi bareng dan masing-masing nanti akan diunggah ke akun masing-masing dengan sudut pandang yang berbeda.
Selain itu juga kalau bisa berhubungan baik dengan mereka, maka akan sering saling sharing dan kasih masukan yang positif pastinya.
(Baca juga : Intip Perkiraan Penghasilan 10 Beauty Vlogger Indonesia Ini Yuk!)
| Penulis | : | Indah Permata Sari |
| Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR