Setiap dari kita pasti sudah kenal dengan kartun Winnie the Pooh yang sudah ada sejak kita masih kecil. Kisah si beruang Winnie the Pooh dan teman-temannya seperti Piglet, Eeyore, Tigger, dan lainnya ini memang seru untuk ditonton dan menggemaskan. Tapi ternyata, karakter di kartun Winnie the Pooh merepresentasikan penyakit mental, lho!
Enggak percaya? Ini buktinya, yuk disimak.
Winnie the Pooh
Karakter utama yang selalu periang dan berpetualang, tapi ia sulit menjaga segala sesuatu berada pada jalurnya. Dia tidak bisa mengikuti jadwal, pikirannya tidak pernah fokus. Perilaku Winnie menunjukkan penyakit Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) yang merupakan gangguan pada perkembangan otak sehingga penderitanya menjadi hiperaktif dan susah memusatkan perhatian.
Piglet
Piglet sering merasa cemas dan panik kalau mendengar suara yang bising, ia akan segera bersembunyi. Piglet membutuhkan lingkungan yang tenang, aman, dan rileks untuknya.
Eeyore
Karakter Eeyore hampir tidak pernah bahagia, meskipun ada hal baik yang terjadi di sekitarnya. Perilaku Eeyore menunjukkan gejala penyakit depresi berat.
(Baca juga: 10 Karakter Disney Ini Ternyata Mengidap Penyakit Mental Serius. Engga Nyangka!)
Roo
Roo mungkin terlihat memiliki segalanya, tapi masalahnya ia tersesat dengan dunianya sendiri. Dia hanya asik dengan kesendiriannya dan tidak membiarkan orang lain mengganggunya. Ia hanya merasa nyaman berada di dalam kantong ibunya. Perilaku Roo menunjukkan autisme.
Rabbit
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Penulis | : | Debora Gracia |
Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR