Selain darah menstruasi dan keputihan, vagina kita ternyata juga bisa mengelurakan cairan lain dengan warna yang juga beragam.
Di balik warna-warna cairan vagina, ternyata ada artinya, lho, girls. Yuk cari tahu arti di balik warna cairan vagina!
(Baca juga: Buat yang Baru Pertama Kali Mencukur Rambut Vagina, Perhatikan 6 Hal Berikut)
Putih atau transparan
Cairan vagina yang normal biasanya memiliki warna putih atau transparan dengan tekstur yang mirip susu, kental atau ada juga yang cukup cair. Ada yang jumlahnya sedikit, ada juga yang cukup banyak hingga menggumpal.
Semua karakteristik cairan vagina itu masih normal. Tpi jika teksturnya sudah mirip menyerupai tekstur keju putih ditambah dengan bau yang tajam, maka ada kemungkinan kita terkena infeksi. Segera periksa diri ke dokter jika mengalami gejala ini.
Kuning
Jangan menyepelekan untuk cairan vagina yang satu ini. Jika cairan vagina keluar dengan warna kekuningan atau kuning-kehijauan ditambah dengan bau yang tajam, maka kita punya potensi terkena infeksi vagina, penyakit menular seksual, atau sejenisnya.
Hijau
Warna hijau dari cairan vagina, biasanya menempel pada celana dalam kita. Segera hubungi dokter ahli organ kewanitaan untuk mendapatkan diagnosa yang tepat.
Coklat
Kita enggak perlu khawatir jika cairan vagina berwana kecoklatan ini muncul di akhir siklus menstruasi kita. Karena cairan vagina tersebut merupakan perpaduan antara dara menstruasi yang sudah lama dan akan segera dibersihkan secara total dari dalam vagina.
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR