Song Ga Yeon, adalah Petarung MMA (Mixed Martial Arts) atau seni bela diri campuran asal Korea Selatan. Pada tahun 2014, nama Song Ga Yeon jadi banyak diperbincangkan oleh publik Korea, karena kemunculannya dalam reality show Roommate.
Publik pun heran kenapa Song Ga Yeon muncul di program TV tersebut karena dia masih jadi peserta MMA. Dan banyak yang menduga dia mengikuti acara tersebut untuk menaikkan namanya agar namanya populer ketika debut jadi atlet MMA.
Dibilang Menang dari Lawan yang Lemah
Dilansir dari laman koreaboo.com, Seo Ga Yeon mendapatkan julukan ‘The Deadly Beauty’ karena pertarungan debutnya di event utama Road FC 17. Ketika itu dia berhasil mengalahkan Emi Yamamoto dengan TKO di ronde pertama.
Ternyata, justru Song Ga Yeon mendapatkan kritikan karena dinilai lawannya itu lemah. Bahkan, beberapa haters juga mengirimkan ancaman pembunuhan buatnya! Ada netizen yang mengancam akan membunuhnya dengan menggunakan gergaji rantai. Tentu hal ini enggak bisa didiamkan lagi oleh pihak Song Ga Yeon.
Dilansir dari laman dramafever.com, petarung MMA, Seo Doo Won, yang merupakan teman dekat Song Ga Yeon, mengatakan, “Song Ga Yeon mengalami masa sulit karena komentar jahat. Sebelumnya di pertandingan debutnya, mentalnya sudah enggak stabil. Meskipun dia menang, namun kondisinya malah memburuk. Hal itu sangat disayangkan.”
(Baca juga : Prestasi 5 Atlet Korea Ini Bisa Memotivasi Kita! Inspiratif!)
Song Ga Yeon Mengalami Stres dan Mendapatkan Terapi
ROAD FC mengambil jalur hukum buat pengirim ancaman pembunuhan itu, namun Song Ga Yeon sudah merasakan stress akan efek dari bullying seperti itu. Enggak hanya ancaman pembunuhan saja, tapi ada banyak juga komentar jahat dari netizen yang ditujukan padanya.
Dia bahkan istirahat dari latihannya dan menjalani terapi. Dilansir dari laman dramafever.com, perwakilan dari MMA mengatakan, “Song Ga Yeon mendapatkan perawatan di kantor prikiater di Seoul sejak Agustus 2014.
Enggak yakin berapa kali lagi dia harus menerima perawatan, dan dia mengalami masa yang sangat sulit. Di usia muda, hal ini berpengaruh pada mentalnya. Meskipun dia sudah terbiasa dengan komentar jahat, namun mereka (netizen) sudah keterlaluan. Mentalnya masih enggak stabil, jadi dia masih belum bisa melanjutkan latihan.”
Song Ga Yeon Kembali Bertanding Namun Mengalami Kekalahan
Song Gae Yeon kembali ke ring empat bulan kemudian di ROADL FC 20. Kali ini, dia mendapatkan lawan yang sangat berpengalaman, Satomi Takano.
Satomi ini sudah memiliki pengalaman 8 tahun di kariri ini. Song Ga Yeon lalu pada akhirnya kalah via submission.
Perseteruan dengan Agensinya
Dilansir dari laman mixedmartialarts.com, pada tahun 2015, Song Ga Yeon mengatakan pada presiden Road FC, Jung Mun Hong, kalau dia meninggalkan agensinya, dan meminta adanya pembatalan kontrak karena agensinya enggak bisa memenuhi kewajiban mereka.
Pada Desember 2016, Song Ga Yeon menang melawan Road FC. Namun agensinya itu justru menjatuhkan reputasi Song Ga Yeon dengan merilis pernyataan kalau hubungan Song Ga Yeon dengan Road fighter dan pelatih Seo Doo Won enggak baik.
(Baca juga : 3 Atlet Korea yang Pernah Memecahkan Rekor Dunia. Rekor Belum Terpecahkan Hingga Saat Ini!)
Dipaksa Foto Setengah Telanjang
Pada interview dengan Mazim, Song Ga Yeon mengakui kalau promoter memaksanya untuk melakukan pemotretan dengan pose setengah telanjang tanpa tujuan pemasaran yang jelas.
Dilansir dari laman mixedmartialarts.com, Song Ga Yeon mengatakan, “Dipaksa untuk hanya menggunakan sebuah tali kulit dan memakai pad di dadaku.. Ketika itu memalukan saat syuting dan itu juga menyakitkanku setelahnya.”
Semoga Song Ga Yeon bisa terus menggapai mimpinya dan enggak menyerah ya girls!
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR