Korea Utara dan Korea Selatan Resmi Mengakhiri perang. Dilansir dari laman koreaboo.com, pemimpin dari masing-masing negara, Moon Jae In dan Kim Jong Un, sudah sepakat untuk mengakhiri perang dan menandatangani persetujuan damai.
This is the moment Moon Jae-in and Kim Jong Un signed an agreement pledging to end the Korean War https://t.co/gCVhmxszrO pic.twitter.com/jfHF0rfKuX
— CNN International (@cnni) April 27, 2018
Hal ini tentunya menjadi berita baik bagi kedua negara dan dunia internasional, karena akhirnya dua negara yang terpecah sejak tahun 1950, 68 tahun setelahnya yaitu di tahun 2018 ini akhirnya berdamai.
Ini dia fakta-fakta pertemuan Korea Utara dan Korea Selatan serta tanggapan seleb di media sosial.
Kim Jong Un Dalam Berpidato Memakai Standar Korea Selatan
Dilansir dari laman koreaboo.com, ketika mendeklarasikan perdamaian, Kim Jong Un berpidato dengan menggunakan standar Korea Selatan. Hal ini dipilihnya sebagai bentuk dari solidaritas, sehingga dia enggak memakai dialek Korea Utara.
Enggak Ada Lagi Perang di Wilayah Korea
Presiden Korea Selatan, Moo Jae In, menyatakan, “Enggak ada lagi perang di semenanjung Korea, dan era baru dari kedamaian akan dimulai.”
Salah satu hal penting dari perdamaian ini adalah persetujuan kedua belah pihak untuk enggak lagi saling melawan satu sama lain. Mereka berdua setuju menghentikan tindakan bermusuhan di setiap domain termasuk tanah, udara, dan laut.
Kemungkinan Enggak Ada Lagi Wajib Militer
Saat ini, semua pria di Korea Selatan harus menjalani wajib militer selama dua tahun. Dilansir dari laman koreaboo.com, jika kedua Korea menghentikan semua konflik, maka kemungkinan enggak perlu lagi ada wajib militer.
Kemungkinan Korea Utara Membuka Kunjungan dari Luar Negri
Perdamaian ini enggak hanya ebrdampak bagi dua negara Korea saja, tapi juga negara-negara lainnya. Dilansir dari laman koreaboo.com, Kim Jong Un mengatakan kalaa dia berharap Panmunjeom bisa menjadi simbol perdamaian dan juga mengatakan kemungkinan untuk membuka pintu Korea Utara bagi pengunjung dari seluruh dunia.
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR