(Baca juga : 5 Skandal Besar Seleb Korea yang Enggak Terlupakan Hingga Sekarang)
Bagaimana Pertemuan yang Diadakan JYP Bisa Terlibat dengan Pemujaan Salvation?
Pertemuan JYP ini diadakan selama 7 hari, dengan hadirnya orang-orang yang sangat berpengaruh, bersama dengan pemimpin sekte Salvation, Byun Gi Choon.
Ada juga aktor populer sekaligus ketua KeyEast Etertainment, Bae Yong Joong, yang juga hadir di pertemuan ini. Diketahui kalau Bae Young Joon baru-baru ini menjual semua sahamnya dan mengalihkan KeyEast ke SM Entertainment. Kini, dia jadi pemegang saham terbesar ketiga di SM Entertainment.
Di dekat lokasi pertemuan, ada sebuah kapel yang menjual ‘Ahae Tea’, dan produk inilah yang mendukung pertemuan JYP untuk acara ini. Ahae sendiri adalah nama panggilan Yoo Byun Eun (menantu pendiri Salvation sect). Kafe ini dimiliki oleh Semo Credit Union, terhubung langsung dengan pemimpin sekte Salvation, Byun Ki Choon.
Setelah pertemuan berakhir, JYP makan malam di “Restoran H”, dengan mereka yang hadir. Pemilik restoran tersebut adalah Dapanda Co., Ltd. Perusahaan ini terhubung langsung dengan Byun Ki Choon.
Bangunan untuk kafe dan restoran dimiliki oleh I-ONE-I Holdings Co., Ltd. Mereka juga terhubung dengan Byun Ki Choon.
Kaitan Pemujaan Salvation dengan Tragedi Sewol Ferry
Sekte Salvatin banyak terlibat dalam bisnis, termasuk juga yang menyebabkan tragedi Ferry Sewol adalah karena kelalaian manajemen.
Byun Ki Choon sendiri adalah kepala Salvation Sekte, yang juga mantan CEO Cheonhaejin, pemegang saham terbesar Chonghaejin Marine Co., Ltd.
Chonghaejin Marine Co. adalah perusahaan yang punya kapal ferry MV Sewol, yang mana kapal inilah yang pada tahun 2014 tenggelam dan menewaskan 304 penumpang.
Bahkan, menurut beberapa laporan, kapten kapal selam Sewol Ferry, Lee Joon Seok, juga dikabarkan telah jadi anggota aliran ini.
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR